HOME  ⁄  Internasional

Demonstran Hong Kong Incar Usaha China dan Pro-Beijing untuk Dirusak

Oleh Lilis Varwati
SHARE   :

Demonstran Hong Kong Incar Usaha China dan Pro-Beijing untuk Dirusak

Pantau.com - Aksi protes anti pemerintah di Hong Kong masih terjadi. Demonstran justru meningkatkan kemarahan ke tempat usaha milik China Daratan dan yang pro-Beijing dengan membuat coret-coretan di depan toko dan merusak gerai di bagian tengah pusat keuangan itu.

Sebagian bank terbesar China juga ikut menjadi sasaran aksi protes pada akhir pekan. Kantor-kantor itu disemprot cat slogan anti-China dan menutup kantor cabang serta mengotori mesin ATM cabang seperti Bank of China. 

Pada saat yang sama, timpalan internasional mereka di dekatnya seperti Standard Chartered Bank tak tersentuh. Sasaran lain adalah toko yang dioperasikan oleh Maxim's Caterers, termasuk rangkaian gerai kopi Amerika, Starbuck Corp, setelah puteri pendiri perusahaan tersebut di Hong Kong mengutuk pemrotes di Dewan Hak Asasi Manusia PBB di Jenewa.

Baca juga: Wartawati Indonesia Terkena Luka Tembak saat Unjuk Rasa di Hong Kong

Demonstran mencorat-coret graffiti anti-China di beberapa gerai Starbuck, termasuk di kabupaten pariwisata dan bisnis Causeway Bay dan Admiralty.

Perusahaan di seluruh Hong Kong, termasuk banyak usaha global di Asia, berada dalam posisi rumit di antara demonstran dan penguasa Partai Komunis China di Beijing, kata Reuters, seperti diberitakan Antara.

Cathay Pacific Airways adalah perusahaan terbesar yang menjadi korban ketika China pada Agustus menuntut perusahaan tersebut agar menskors stafnya yang terlibat dalam gerakan protes yang telah menceburkan Hong Kong ke dalam krisis politik terbesarnya dalam beberapa dasawarsa.

Sedikitnya 20 pilot dan awak kabin telah dipecat sejak itu, kata Hong Kong Confederation of Trade Unions.

Baca juga: Pemerintah Kabulkan Permohonan Ekstradisi Hong Kong, Ciduk Pelaku Kejahatan

Penulis :
Lilis Varwati