Pantau Flash
HOME  ⁄  Internasional

Joe Biden Telepon Tiga Pemimpin Negara Mitra AS, Indonesia Termasuk?

Oleh Adryan N
SHARE   :

Joe Biden Telepon Tiga Pemimpin Negara Mitra AS, Indonesia Termasuk?

Pantau.com - Presiden terpilih Amerika Serikat, Joe Biden melakukan panggilan telepon kepada para negara mitra AS, yakni pemimpin Jepang, Korea Selatan, dan Australia pada Kamis waktu setempat (12/11/2020). Itu merupakan pembicaraan telepon pertama dilakukan Biden pascapemilihan presiden.

Kepada pemimpin ketiga negara itu, ia menegaskan rencana kerja sama erat untuk menangani sejumlah isu regional dan global.

Tiga pemimpin negara kunci aliansi AS di kawasan Asia-Pasifik itu, yakni Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga, Presiden Korea Selatan Moon Jae-in, dan Perdana Menteri Australia Scott Morrison adalah bagian dari pemimpin dunia lain yang mengakui kemenangan Biden.

Baca juga: Hamas Desak Biden Batalkan Kebijakan Trump Soal Jerusalem dan Palestina

Di sisi lain, Donald Trump, Presiden AS saat ini yang diprediksi gagal melanjutkan periode kedua jabatannya, belum mengakui kekalahannya dari Biden dalam pilpres 3 November.

Staf Biden menyebut semua pihak yang terlibat dalam panggilan telepon itu menyatakan keteguhan mereka untuk dapat menjalin hubungan bilateral serta menanggulangi masalah global bersama, antara lain mengenai pandemi COVID-19 dan perubahan iklim.

PM Suga juga memberikan keterangan bahwa ia berbicara melalui sambungan telepon dengan Biden dan mengonfirmasi pentingnya ikatan bilateral antara Jepang dan AS.

"Presiden terpilih Biden mengatakan bahwa ia berharap dapat memperkuat aliansi AS-Jepang serta bekerja bersama untuk mencapai Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka," kata Suga kepada wartawan, dalam komentar terpisah di Kantor Perdana Menteri.

Sejumlah pemimpin negara besar dunia, seperti Inggris, Prancis, dan Jerman, telah menyampaikan ucapan selamat kepada Biden atas kemenangannya, sementara China dan Rusia belum melakukannya.

Kepada Presiden Moon, Biden menegaskan komitmen AS untuk bersama Korea Selatan dan mengatakan negara itu sebagai "kunci untuk keamanan dan kemakmuran di kawasan Indo-Pasifik", kata juru bicara Moon, Kang Min-seok.

"Presiden Moon meminta terjalinnya kerja sama pembangunan berorientasi ke depan dalam aliansi bilateral, serta denuklirisasi dan perdamaian di Semenanjung Korea. [...] Presiden terpilih Biden menyebutkan bahwa ia akan bekerja sama dengan erat untuk menyelesaikan isu nuklir Korea Utara," kata Kang.

Baca juga: Joe Biden Kesampingkan China Demi Lakukan Hal Ini Usai Jadi Capres AS

Sementara itu, pembicaraan Biden dengan PM Morrison menyangkut teknologi pengurangan emisi, namun mereka tidak membahas target netralitas karbon 2050.

"Saya dan presiden terpilih Biden mengangkat kesamaan antara komentarnya dengan kebijakan tentang teknologi pengurangan emisi bahwa kita perlu untuk mencapai hal itu, dan kami menantikan kesempatan untuk menggarap bersama masalah-masalah tersebut," kata Morrison kepada wartawan di Canberra. 

rn
Penulis :
Adryan N