Pantau Flash
HOME  ⁄  Lifestyle

Kacau! Viral Minyak Goreng Palsu, Ternyata Dibuat Dari Ini..

Oleh Tim Pantau.com
SHARE   :

Kacau! Viral Minyak Goreng Palsu, Ternyata Dibuat Dari Ini..

Pantau.com - Warga Kudus Jawa Tengah, menjerit setelah mengalami kerugian akibat tertipu minyak goreng palsu. Seorang warga bernama Siti Mutoharoh menceritakan penipuan minyak goreng yang ia beli di Desa Cendono, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.

Pengakuan Siti viral setelah dibagikan oleh akun Instagram @lambe_turah. Siti kaget saat menyadari ratusan kilogram minyak goreng yang ia beli ternyata palsu.

"Beli minyak, datangnya aer," tulis akun ini sebagai keterangan Instagram seperti dikutip pantau.com, Jumat, 18 Februari 2022.

Dalam video tersebut, Siti menjelaskan dirinya membeli total 21 jerigen berisi 357 kilogram minyak goreng. Satu kilogram minyak goreng ia dapatkan dengan harga Rp 16.500.

Harga tersebut, memang lebih murah dari pasaran. Karena, harga minyak goreng di daerahnya biasa mencapai Rp 18.000 per kilogram.

Siti tidak menaruh curiga dengan penjual. Pasalnya, ia sudah beberapa kali membeli minyak goreng dari penjual itu. Saat hendak membeli, sang penjual juga membawa satu jerigen minyak goreng asli sebagai contoh.

"21 jerigen, yang satu kan asli yang dibawa sample tadi. Enggak bisa minta tuker (orang yang jual sudah tidak bisa dikontak). Satu jerigen total 17 kilogram. 1 kilogram dibeli dengan harga Rp 16.500. Rata-rata di sini jualnya Rp 18.000. Dia menjual murah tapi palsu," keterangan Siti.

"Tapi dulu-dulunya baik, bagus, baik. Baru kali ini (menipu). Gak sering juga sih beli, dulu (penjual) juga pernah datang kesini. Terus setelah itu minyak langka, mahal kan, enggak ada kesini. Pokok e suwe enggak muncul. Sekalinya muncul, ternyata memang begini (palsu)," tambahnya.

Siti baru menyadari minyak goreng yang ia dapatkan palsu saat hendak menggoreng kerupuk pada Minggu, 13 Februari 2022. Minyak goreng tersebut ternyata mirip seperti air, yang hanya dicampur dengan perwarna kuning.

Penjual minyak goreng itu sudah tidak bisa dihubungi, akibatnya, Siti mengalami kerugian mencapai Rp 5,89 juta setelah semua minyak goreng yang ia beli palsu.

Menanggapi kasus tersebut, Polres Kudus masih melakukan penyelidikan terhadap kasus dugaan penipuan minyak goreng palsu.

Kasus pembelian minyak goreng palsu ini, dialami korban yang merupakan pengusaha kerupuk di Kecamatan Dawe, Kudus.

"Informasi adanya dugaan penipuan jual beli minyak goreng tersebut sudah kami tindak lanjuti dengan mendatangi tempat kejadian perkara. Tunggu hasil penyelidikannya nanti," kata Kasat Reskrim Polres Kudus AKP Agustinus David P, Rabu, 16 Februari 2022.

AKP Agustinus mengakui kasus tersebut tergolong baru, karena sebelumnya belum ada kasus penipuan terkait minyak goreng palsu. Selain melakukan penyelidikan, kepolisian juga melakukan uji laboratorium minyak goreng yang diduga palsu tersebut.

Polres Kudus mengimbau masyarakat bisa lebih selektif dalam membeli minyak goreng, dan disarankan membeli minyak goreng ke toko yang terpercaya.

Penulis :
Tim Pantau.com