
Pantau - Salah satu Founder Asosiasi Promotor Musik Indonesia (APMI) dan CEO Rajawali Indonesia, Anas Alimi, dengan rekan promotor lainnya berdiskusi bersama pihak Polda Metro Jaya. Hal itu terkait jadwal konser Festival Musik di Jakarta.
Adapun, pihak promotor disarankan untuk tidak menggelar event pada Februari dan Juni 2024. Pasalnya, momen tersebut tengah dilaksanakan pemilu dan hari tenang.
"Jadi memang beberapa waktu lalu kami diundang oleh pihak Polda Metro, untuk diskusi bahwa disarankan tidak membuat event pada bulan Februari dan Juni selain itu boleh, khusus Jakarta," kata Anas Alimi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat (Jakpus), Rabu (13/12/2023).
Menurut Anas, hal ini sesuai berdasarkan arahan dari pihak kepresidenan, agar industri musik Indonesia tetap berjalan baik.
"Memang sudah ada arahan dari pihak Presiden, tidak ada larangan membuat event selain hari tenang supaya ekosistem industrinya (tetap) jalan," kata Anas.
Sebelumnya pun hanya diminta libur selama dua bulan saja, selain Februari dan Juni 2024 pelaku industri musik dibebaskan menggelar acara besar.
"Jadi hanya arahannya, hanya Februari dan Juni tidak membuat event konser di Jakarta, lainnya boleh," tambahnya.
Sebagai informasi, di awal 2024 beberapa konser tunggal dan festival musik sudah menanti. Salah satunya, Golden Disc Awards pada 6 Januari 2024 yang berlokasi di Jakarta Internasional Stadium dengan beberapa Line-up diantaranya Enhypen, New Jeans, dan Stray Kids.
Selain itu, ada juga konser boyband NCT 127 3rd Tour Neo City: Jakarta – The Unity. digelar pada 13-14 Januari 2024 di Indonesia Arena Senayan.
(Laporan: Jihan Susmita Dewi)
- Penulis :
- Firdha Riris
- Editor :
- Muhammad Rodhi