Pantau - Saat mudik ke kampung halaman pastinya ingin perjalanan nyaman dan aman. Namun jalanan tidak bisa diprediksi, bisa saja kemacetan melanda. Mobil yang berjalan atau diparkir di bawah terik matahari bisa berubah jadi oven berjalan. Sementara di malam hari, suhunya bisa turun drastis.
Baca: Tips Mudik untuk Pengidap Penyakit Jantung
Kalau kamu simpan barang tertentu dalam mobil sembarangan, bisa-bisa malah bikin masalah. Yuk, cek daftar barang yang sebaiknya jangan ditinggal di mobil saat mudik yang sudah dirangkum dari berbagai sumber!
1. Alat elektronik
Panas yang terjebak di dalam mobil bisa merusak komponen dalam perangkat elektronik seperti smartphone, laptop, atau power bank. Baterai dalam perangkat elektronik sangat sensitif terhadap suhu tinggi. Jika dibiarkan terlalu lama dalam kondisi panas, baterai bisa bocor atau bahkan meledak! Selain itu, layar gadget juga bisa mengalami kerusakan, seperti perubahan warna atau dead pixel.
2. Bahan makanan
Suhu tinggi bisa membuat makanan cepat basi, terutama makanan yang mengandung susu, telur, atau daging.
Makanan yang sudah basi tidak hanya berbau tidak sedap, tetapi juga bisa menjadi sarang bakteri berbahaya. Kalau kamu sampai mengonsumsinya, bisa-bisa mengalami keracunan makanan di tengah perjalanan.
Selain itu, makanan basi bisa mengundang serangga atau bahkan tikus ke dalam mobil. Bayangkan kalau tiba-tiba ada semut atau kecoa di mobil saat kamu menyetir! Jadi, kalau membawa makanan saat mudik, pastikan segera dikonsumsi atau disimpan di cooler bag agar tetap segar.
3. Kosmetik
Suhu panas bisa merusak tekstur dan formula produk kosmetik. Lipstik bisa meleleh, foundation bisa mengendap dan terpisah, serta bedak bisa menggumpal. Parfum juga bisa mengalami perubahan aroma jika terkena panas berlebihan.
Lebih parah lagi, kalau kamu memakai kosmetik yang sudah terkontaminasi akibat suhu ekstrem, kulit bisa mengalami iritasi. Jadi, pastikan menyimpan kosmetik di tempat yang lebih aman, seperti di dalam tas yang selalu kamu bawa.
4. Tabir Surya
Suhu tinggi bisa membuat kandungan pelindung UV dalam tabir surya menjadi tidak stabil. Akibatnya, saat dipakai, kulit tetap bisa terbakar meskipun kamu sudah mengaplikasikannya.
Selain itu, tabir surya berbentuk spray bisa mengalami tekanan berlebih jika terkena panas, yang berpotensi membuat botolnya meledak. Jadi, lebih baik simpan tabir surya di dalam tas kecil yang bisa kamu bawa ke mana-mana.
- Penulis :
- Annisa Indri Lestari
