Pantau.com - Beberapa jam sebelum buka suara soal rumor tak terkendali tentang kesehatannya, bintang pop Britney Spears terlihat sedang berjalan-jalan membeli yoghurt bersama pengawalnya di Santa Monica, California, Selasa, 23 April 2019.
Penyanyi berusia 37 tahun itu mengenakan gaun pendek musim panas warna putih, dengan kaca mata warna senada.
Ini merupakan penampilan ketiganya di depan publik, sejak ia mendaftar untuk dirawat di fasilitas kesehatan mental.
Baca juga: Vakum dari Dunia Hiburan, Britney Spears Jalani Perawatan Kesehatan
Tak lama setelah muncul di keramaian, Spears menjawab rumor yang selama ini beredar, bahwa dia dirawat di fasilitas mental tanpa persetujuannya, lewat akun Instagram yang punya 22 juta pengikut.
"Hai semua. Hanya ingin mengabarkan pada kalian yang peduli padaku. Semua baik-baik saja," kata pelantun 'Toxic' itu lewat pesan video singkat di Instagram.
Bulan lalu, Spears dikabarkan secara sukarela masuk ke fasilitas kesehatan mental karena dia menghadapi berbagai masalah pribadi.
Awal tahun ini ia mengumumkan rehat dari aktivitasnya untuk berkonsentrasi mengurus kesehatan ayahnya yang menurun.
Baca juga: Ayahnya Hampir Meninggal, Britney Spears Batalkan Konser
Keputusan hiatus itu mengundang perbincangan di media sosial yang menghasilkan berbagai teori konspirasi bahwa Britney 'ditahan' di pusat kesehatan. Banyak warganet menulis #FreeBritney di lini masa.
Bahkan sempat ada unjuk rasa, Senin, 22 April 2019, di luar balai kota West Hollywood, California, di mana para penggemar membawa tulisan bertuliskan tagar #FreeBritney dan meminta sang penyanyi dibebaskan.
Britney Spears menyematkan keterangan di videonya, mengekspresikan frustrasi mengenai banyak hal gila yang disebutkan orang-orang dan mengeluh bahwa keluarganya menerima ancaman mati.
Spears jadi pembicaraan hangat di media 11 tahun lalu ketika dia dibawa ke unit psikiatris setelah mengalami stres di mana dia mencukur habis rambutnya hingga botak, mengajukan perceraian, dan menyerang mobil fotografer dengan payung.
- Penulis :
- Rifeni
