Pantau.com -Nikita mIrzani dianggap menggunakan anaknya, Arkana sebagai tameng agar menarik simpati agar mendapat hukuman yang ringan. Pasalnya, kini ia dalam tahanan Mapolres Jakarta Selatan, dan anak bungsunya selalu datang dan menemani di sana.
Sahabat dan teman Nikita, Fitri Salhuteru pun kesal dan geram dengan adanya penilaian jika temannya mencari simpati.
Baca juga: Putra Bungsu Nikita Mirzani Menangis Dipelukan Sang Ibu di Kantor Polisi
"Ya Allah itu istigfar deh. Kalau untuk tameng, saya sedih banget kalau ada orang-orang bilang seperti itu. Untuk apa kan nggak ada yang mau juga bawa anaknya dalam kesusahan. Kalian tahu sesayang apa Nikita sama anaknya," ucap Fitri Salhuteru dengan nada kesal ditemui di Polres Jakarta Selatan, Sabtu (1/2/2020).
Fitri menegaskan, kalau Nikita memang suka berbuat nekat, namun bila berurusan dengan anak-anaknya, wanita yang akrab dipanggil Nyai itu tidak akan berbuat bodoh.
"Nikita bisa berbuat apa aja. Tapi untuk anak nggak mungkin dia melakukan hal bodoh. Kalau sekarang dia nggak bisa dipisahin sama anaknya karena benar-benar anaknya nggak bisa pisah sama dia," tambahnya.
Baca juga: Deretan Kasus Nikita Mirzani Hingga Harus Menempuh Jalur Hukum
Senada dengan Fitri, Fahmi Bachmiad selaku pengacara Nikita pun mengatakan jika kehadiran putra bungsu Nikita setiap hati hanyalah untuk kewajibannya sebagai seorang ibu yang memberikan ASI untuk anaknnya.
Hal tersebut juga sudah mendapatkan izin dari pihak kepolisian, bahkan Nikita diberi fasilitas dan ruangan khusus untuk menyusui.
"Diperbolehkan, dikasih fasilitas untuk menyusui. Terus ada juga yang jagain yang gendong, tapi nggak berarti berada dalam satu ruang tahanan. Nggak!" tutur Fahmi Bachmid.
- Penulis :
- Kontributor RYN
