Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Maling RX King Orang Depok Ditangkap, Warga Gak jadi Beri Bogem gegara Pelaku Pura-pura Gila

Oleh M Abdan Muflih
SHARE   :

Maling RX King Orang Depok Ditangkap, Warga Gak jadi Beri Bogem gegara Pelaku Pura-pura Gila

Pantau.comAksi pencurian kendaraan bermotor sempat menggegerkan warga sekitaran Perumahan Kembang Beji Village, Depok, Jawa Barat. Adapun persitiwa itu terjadi saat waktu berbuka puasa pada Rabu, 13 April 2022.

Salah satu seorang saksi bernama Hany Oktaviani menceritakan secara singkat terkait kronologi aksi pencurian itu. Ia mengatakan, awalnya sang pelaku mencoba masuk ke rumah seorang warga dengan alasan ingin menumpang.

Namun, sang pemilik rumah pun menolak dan mengusir pelaku tersebut. Usai ditolak dan diusir, pelaku pun menyambangi rumah lain, yakni rumah yang berada di posisi seberang.

Saat tiba di rumah yang berada di seberang itu, tiba-tiba pelaku langsung membawa sebauh motor jenis RX King yang terparkir di rumah itu.

"Di rumah itu ada motor RX King lagi terparkir rapi, tiba-tiba motornya dibawa sama dia sampai ngepot-ngepot," kata Hany pada Rabu, 13 April 2022.

Kemudian, si pemilik motor pun langsung mengejar dan pelaku berhasil diamankan bersama warga sekitar.

"Yang punya motor ngejar si maling, alhamdulillah kena (tertangkap) juga," jelasnya.

Menurut Hany, pelaku tersebut tampak menunjukkan raut wajah linglung layaknya orang gila ketika ditangkap warga sekitar.

"Kaya orang bingung gitu, ada yang bilang gila, ada yang bilang juga pura-pura gila. Tapi, wajahnya nggak asing sih kaya sering lewat sini," tuturnya.

Namun, Hany pun belum bisa memaparkan keterangan lebih lanjut.

"Ya masih kami proses dulu ya kepastiannya," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, media sosial sempat digegerkan dengan video yang diunggah akun Instagram @depok24jam terkait penangkapan maling motor yang gagal kabur lantaran motor itu belum diservis dan mesinnya beberapa kali mati ketika dikendarai.

Tak hanya itu, disebutkan juga bahwa terduga pelaku berpura-pura menjadi orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) saat diamankan oleh korban dan warga sekitar.

Penulis :
M Abdan Muflih