
Pantau - Proses autopsi jenazah Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J telah selesai. Jenazah kembali dimasukkan ke liang lahat setelah melalui proses kedinasan Polri.
Ketua tim independen prosesi ekshumasi dan autopsi jenazah Brigadir J, Ade Firmansyah Sugiharto, mengatakan timnya bekerja secara independen dan imparsial.
"Kami sudah ketemu keluarga bahwa ini sudah selesai. Tentunya keluarga sudah memiliki gambaran tentang apa-apanya di dalam situ. Kami jelaskan kami bekerja secara profesional dan independen," ujar Kepala Departemen Forensik Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) itu dalam keterangan pers, Rabu (27/7/2022).
Bahkan, untuk meyakinkan keluarga dan tim kuasa hukum, proses ekshumasi hingga autopsi dilibatkan dari unsur perwakilan keluarga. Sehingga, perwakilan keluarga bisa langsung melihat proses autopsi yang dilakukan tim dokter di ruang jenazah RSUD Sungai Bahar.
"Untuk meyakinkan keluarga dan penasihat hukum bahwa kami bekerja secara independen dan imparsial, pada saat autopsi pun kami ada pengamat," ujarnya.
Menurutnya, sesuatu yang tidak biasa saat proses autopsi disaksikan langsung pihak perwakilan di dalam ruangan. Langkah ini dilakukan agar pihak keluarga bisa menyaksikan langsung prosesnya.
"Jadi sesuatu yang tidak biasanya diautopsi ada pengamat perwakilan dari keluarga yang hadir di dalam ruangan. Mereka punya background medis, sehingga mereka pun bisa melihat bagaimana kami bekerja secara independen dan imparsial," tuturnya.
Ketua tim independen prosesi ekshumasi dan autopsi jenazah Brigadir J, Ade Firmansyah Sugiharto, mengatakan timnya bekerja secara independen dan imparsial.
"Kami sudah ketemu keluarga bahwa ini sudah selesai. Tentunya keluarga sudah memiliki gambaran tentang apa-apanya di dalam situ. Kami jelaskan kami bekerja secara profesional dan independen," ujar Kepala Departemen Forensik Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) itu dalam keterangan pers, Rabu (27/7/2022).
Bahkan, untuk meyakinkan keluarga dan tim kuasa hukum, proses ekshumasi hingga autopsi dilibatkan dari unsur perwakilan keluarga. Sehingga, perwakilan keluarga bisa langsung melihat proses autopsi yang dilakukan tim dokter di ruang jenazah RSUD Sungai Bahar.
"Untuk meyakinkan keluarga dan penasihat hukum bahwa kami bekerja secara independen dan imparsial, pada saat autopsi pun kami ada pengamat," ujarnya.
Menurutnya, sesuatu yang tidak biasa saat proses autopsi disaksikan langsung pihak perwakilan di dalam ruangan. Langkah ini dilakukan agar pihak keluarga bisa menyaksikan langsung prosesnya.
"Jadi sesuatu yang tidak biasanya diautopsi ada pengamat perwakilan dari keluarga yang hadir di dalam ruangan. Mereka punya background medis, sehingga mereka pun bisa melihat bagaimana kami bekerja secara independen dan imparsial," tuturnya.
- Penulis :
- Aries Setiawan