Pantau – Polda Jawa Barat (Jabar) telah melakukan tes narkoba melalui urine terhadap HH, tersangka kasus penusukan purnawirawan TNI bernama Muhammad Mubin alias Babeh di Lembang, Bandung, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.
Tak hanya itu saja, polisi juga memeriksa beberapa saksi-saksi yang kebetulan berada di lokasi kejadian penusukan itu.
“Sudah dilakukan pemeriksaan unire narkoba,” kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo saat dikonfirmasi pada Kamis (25/8/2022).
Ibrahim mengungkapkan, hasil dari tes urine tersebut menyebutkan bahwa HH hasilnya negatif atau terbukti tidak terpengaruh dengan narkoba.
“Berdasarkan hasil tes urine, tersangka HH negatif narkoba,” ungkapnya.
Kemudian, pihaknya juga akan kembali memeriksa tersangka HH guna dilakukan penyesuaian dengan hasil autopsi jasad korban yang telah sudah dilakukan sebelumnya.
“Dari autopsi rencananya akan dilakukan pemeriksaan kepada tersangka untuk dilakukan penyesuaian terhadap hasil autopsi,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, Letkol Inf (Purn) H Muhammad Mubin tewas ditusuk oleh pemilik toko bernama Aseng di Lembang pada Selasa (16/8/2022). Mubin ditusuk karena parkir di depan toko saat hendak mengantarkan anak bosnya ke sekolah TK di sebrang toko.
Seperti yang dilihat tim Pantau.com pada unggahan akun Twitter @mei_peseek, Sabtu (20/8/2022). Akun tersebut menceritakan kronologis kejadian yang hingga akhirnya Letkol Mubin dinyatakan tewas.
"Letkol Mubin yang bekerja sebagai sopir di perusahaan meubel pagi itu mengantarkan anak bosnya ke sekolah TK, kemudian parkir sebentar di depan toko Aseng. Karena akan menyebrangkan anak bosnya ke TK yang terletak di sebrang jalan," kata akun @mei_peseek, seperti yang dilihat, Sabtu (20/8/2022).
"Kemudian Aseng marah-marah karena parkir di depan tokonya dan menusuk Letkol Mubin yang berada di dalam mobil, lalu Letkol Mubin menjalankan mobil untuk minta pertolongan, karena darah banyak yang keluar akhirnya dia meninggal dunia," sambungnya.
Tak hanya itu saja, polisi juga memeriksa beberapa saksi-saksi yang kebetulan berada di lokasi kejadian penusukan itu.
“Sudah dilakukan pemeriksaan unire narkoba,” kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo saat dikonfirmasi pada Kamis (25/8/2022).
Ibrahim mengungkapkan, hasil dari tes urine tersebut menyebutkan bahwa HH hasilnya negatif atau terbukti tidak terpengaruh dengan narkoba.
“Berdasarkan hasil tes urine, tersangka HH negatif narkoba,” ungkapnya.
Kemudian, pihaknya juga akan kembali memeriksa tersangka HH guna dilakukan penyesuaian dengan hasil autopsi jasad korban yang telah sudah dilakukan sebelumnya.
“Dari autopsi rencananya akan dilakukan pemeriksaan kepada tersangka untuk dilakukan penyesuaian terhadap hasil autopsi,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, Letkol Inf (Purn) H Muhammad Mubin tewas ditusuk oleh pemilik toko bernama Aseng di Lembang pada Selasa (16/8/2022). Mubin ditusuk karena parkir di depan toko saat hendak mengantarkan anak bosnya ke sekolah TK di sebrang toko.
Seperti yang dilihat tim Pantau.com pada unggahan akun Twitter @mei_peseek, Sabtu (20/8/2022). Akun tersebut menceritakan kronologis kejadian yang hingga akhirnya Letkol Mubin dinyatakan tewas.
"Letkol Mubin yang bekerja sebagai sopir di perusahaan meubel pagi itu mengantarkan anak bosnya ke sekolah TK, kemudian parkir sebentar di depan toko Aseng. Karena akan menyebrangkan anak bosnya ke TK yang terletak di sebrang jalan," kata akun @mei_peseek, seperti yang dilihat, Sabtu (20/8/2022).
"Kemudian Aseng marah-marah karena parkir di depan tokonya dan menusuk Letkol Mubin yang berada di dalam mobil, lalu Letkol Mubin menjalankan mobil untuk minta pertolongan, karena darah banyak yang keluar akhirnya dia meninggal dunia," sambungnya.
- Penulis :
- M Abdan Muflih
