Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Diduga Imbas Panggilan 'Sayang' dalam RDP dengan Kapolri, Fraksi PKS Ganti Ketua MKD

Oleh Desi Wahyuni
SHARE   :

Diduga Imbas Panggilan 'Sayang' dalam RDP dengan Kapolri, Fraksi PKS Ganti Ketua MKD
Pantau - Fraksi PKS DPR RI melakukan pergantian Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) yang sebelumnya dijabat Aboe Bakar Alhabsyi, diganti Adang Daradjatun.

"PKS telah mengusulkan saya sebagai Ketua MKD, diberikan kepada Adang Daradjatun," kata Aboe Bakar Alhabsyi di kompleks DPR RI, Jakarta, Selasa (27/9/2022).

Aboe Bakar mengatakan bahwa pergantian tersebut merupakan perputaran tugas karena dia menjabat posisi Ketua MKD hampir 3 tahun.

Ia meyakini Adang merupakan sosok yang sangat memahami cara menghadapi penyidikan dan penyelidikan sebuah kasus.

"Saya yakin dan percaya Pak Adang akan lebih baik lagi meneruskan perjalanan di MKD ke depan. Saya juga meminta maaf apabila dalam menjalankan tugas masih ada kekurangan," ujarnya.

Adang Daradjatun mengatakan bahwa posisi Ketua MKD merupakan amanah yang cukup berat.

Oleh karena itu, dia berharap ada kerja sama yang baik dari semua pihak.

Ia menyampaikan terima kasih kepada pimpinan PKS atas amanah untuk menjabat Ketua MKD dalam rangka menjaga kehormatan anggota DPR.

Panggilan Sayang dari Ponsel Aboe Bakar

Diketahui, pelaporan ini terkait suara ‘sayang’ dari sambungan telepon seluler (ponsel) milik Aboe Bakar saat rapat kerja (raker) Komisi III DPR RI bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo beberapa waktu lalu.

“Rapat MKD yang dilaksanakan secara hybrid memutuskan perkara panggilan sayang saat rapat dengan Kapolri kemarin dihentikan dan dinyatakan tidak ada pelanggaran kode etik DPR,” kata Habiburokhman kepada wartawan, Senin (29/8/2022).

Habiburokhman mengatakan keputusan itu diambil setelah membacakan keterangan dari para pelapor dan mendengar konfirmasi terlapor yakni Aboe Bakar. Habiburokhman menuturkan pengakuan Aboe Bakar bahwa sambungan telepon suara ‘sayang’ itu berasal dari sang istri.

“Keputusan diambil setelah membaca keterangan para pengadu dan mendengar konfirmasi teradu. Jadi Teradu tidak sengaja mengangkat HP dari istrinya saat speaker HP dan speaker meja menyala,” kata dia.
Penulis :
Desi Wahyuni