Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Pihak Sambo Ingin Cocokkan CCTV dan TKP Pembunuhan Yosua

Oleh renalyaarifin
SHARE   :

Pihak Sambo Ingin Cocokkan CCTV dan TKP Pembunuhan Yosua
Pantau - Majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan akan melakukan peninjauan setempat (PS) di tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan Yosua. Peninjauan lokasi dilakukan atas permintaan penasihat hukum Ferdy Sambo.

"Mencocokkan situasi setempat, terkait rekaman CCTV rumah TKP Duren Tiga. Dalam rekaman terlihat almarhum Yosua berusaha kabur saat Pak Ferdy Sambo mendadak berhenti dan turun dari mobil, didukung keterangan dari saksi KM dan RR bahwa posisi semua orang di TKP tidak ada yang dalam penggiringan atau tidak kabur. Termasuk Yosua," kata pengacara Ferdy Sambo, Arman Hanis kepada wartawan, Rabu (4/1/2023).

Pihaknya ingin menunjukkan semua DVR CCTV yang sudah disita penyidik di Saguling. Ia juga ingin menunjukkan bahwa di lantai 3 rumah Saguling tidak ada CCTV.

"Terkait DVR CCTV di rumah Saguling telah diambil semua oleh penyidik, khususnya di pos jaga depan kemudian tudingan Eliezer soal CCTV di rumah Saguling juga dapat dijelaskan bahwa DVR CCTV lantai 1 dan 2 kemudian untuk lantai 3, sejak awal ditempati tidak diperuntukkan untuk merekam dan disimpan dalam DVR. Namun faktanya, tetap disita," katanya.

Arman ingin menguatkan pernyataan Sambo yang tidak melihat Eliezer maupun Kuat Ma'ruf turun dari tangga dan seluruh aktivitas lantai 3 rumah Saguling tak akan luput dari pengawasan Sambo.

"Ketika rombongan Ibu Putri bersama ART, KM, RE, dan RR Magelang tiba di rumah Saguling.Pak Ferdy Sambo berada di rumah ruang kerja lantai 2 tidak melihat RE, KM, naik turun tangga maupun aktivitas keluar atau masuk lift," ujar Arman.

"Seluruh aktivitas di lantai 3 rumah Saguling mustahil luput dari pengawasan klien kami, di mana hanya anggota keluarga (lima orang) yang memiliki akses sidik jari, baik lift maupun akses tangga yang selama ini secara sepihak oleh saksi atau terdakwa RE katakan sebaliknya dan tidak sesuai dengan fakta di TKP," sambungnya.
Penulis :
renalyaarifin