Pantau.com - Aksi pemukulan yang dilakukan oleh pria pengemudi mobil terhadap anak SMP di Tol Jagorawi menjadi viral di media sosial. Pasalnya pelaku pemukulan menggunakan mobil dengan pelat berstiker Mabes TNI.
Kapuspen TNI, Mayjen Sabrar Fadhilah membantah pelaku pemukulan merupakan anggota TNI. Meskipun menempelkan stiker berlambang Mabes TNI, Sabrar menyangkal dan memastikan tiada kaitannya dengan institusi.
Baca juga: Viral: Pengendara Mobil Berstiker Mabes TNI Pukul Bocah SMP di Tol Jagorawi
"Orang sipil itu (pemilik mobil)," kata Mayjen Sabrar Fadhilah saat dihubungi Pantau.com, Kamis, (23/8/2018).
Sebelumnya video pemukulan bocah oleh pria pengendara mobil di Tol Jagorawi menjadi viral di media sosial karena nampak di dalam video tindakan arogan pelaku yang melakukan pemukulan tidak menyesali perbuatannya.
Saat di jalan mobil korban tiba-tiba mengerem mendadak karena mobil depannya juga berhenti mendadak.
Lantaran kesal karena mobil korban mengerem mendadak, pengemudi mobil berstiker TNI tersebut tiba-tiba menghalangi laju kendaraan korban saat keluar dari tol. Tindakan ini menyebabkan mobil korban juga hendak ditabrak oleh mobil di belakangnya.
Baca juga: Bakar 3 Hektar Lahan di Kalbar, 5 Pelaku Langsung Diringkus Polisi
Pengemudi mobil langsung turun dan spontan mencekik korban yang saat itu mengemudikan mobil. Saat adiknya mencoba melerai, justru pengemudi mobil tersebut langsung memukul tepat di muka adiknya hingga berdarah.
Korban mengaku telah melakukan pelaporan kepada pihak yang berwajib atas tindakan penganiayaan.
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi
