
Pantau - Polisi menetapkan mantan Wali Kota Blitar Samanhudi sebagai tersangka kasus perampokan rumah dinas Walkot Blitar Santoso. Hal itu berdasarkan alat bukti dan fakta hukum.
"Kita tegaskan dengan alat bukti dan fakta hukum sehingga kita memastikan yang bersangkutan sebagai tersangka pencurian dengan kekerasan di rumah dinas Wali Kota Blitar. Inisial S," kata Kapolda Jatim Irjen Toni Harmanto kepada wartawan, Jumat (27/1/2023).
Toni mengatakan Samanhudi bertemu dan berkomunikasi dengan para pelaku di suatu lapas di Jawa Tengah. Dalam pertemuan itu Samanhudi memberikan informasi kepada para pelaku.
"Memberikan informasi tentang keberadaan tempat penyimpanan uang dan bahkan waktu yang baik untuk melakukan aksi," kata Toni.
Selain Samanhudi, tiga pelaku lainnya sudah ditangkap. Mereka antara lain, MJ alias NT, warga Lumajang; ASM warga Cengkareng, Jakarta Barat; dan AJ warga Jombang.
Polisi menangkap mantan Wali Kota Blitar Samanhudi, Jumat (27/1/2023). Dia diduga menjadi otak perampokan rumah dinas Walkot Blitar Santoso.
Penangkapan itu dibenarkan oleh Kapolda Jatim, Irjen Toni Harmanto. Samanhudi lantas dibawa ke Markas Polda Jawa Timur.
"Kita memastikan menangkap mantan Wali Kota Blitar dalam keterlibatan kasus pencurian dengan kekerasan di rumah dinas Wali Kota Blitar," kata Toni.
"Kita tegaskan dengan alat bukti dan fakta hukum sehingga kita memastikan yang bersangkutan sebagai tersangka pencurian dengan kekerasan di rumah dinas Wali Kota Blitar. Inisial S," kata Kapolda Jatim Irjen Toni Harmanto kepada wartawan, Jumat (27/1/2023).
Toni mengatakan Samanhudi bertemu dan berkomunikasi dengan para pelaku di suatu lapas di Jawa Tengah. Dalam pertemuan itu Samanhudi memberikan informasi kepada para pelaku.
"Memberikan informasi tentang keberadaan tempat penyimpanan uang dan bahkan waktu yang baik untuk melakukan aksi," kata Toni.
Selain Samanhudi, tiga pelaku lainnya sudah ditangkap. Mereka antara lain, MJ alias NT, warga Lumajang; ASM warga Cengkareng, Jakarta Barat; dan AJ warga Jombang.
Polisi menangkap mantan Wali Kota Blitar Samanhudi, Jumat (27/1/2023). Dia diduga menjadi otak perampokan rumah dinas Walkot Blitar Santoso.
Penangkapan itu dibenarkan oleh Kapolda Jatim, Irjen Toni Harmanto. Samanhudi lantas dibawa ke Markas Polda Jawa Timur.
"Kita memastikan menangkap mantan Wali Kota Blitar dalam keterlibatan kasus pencurian dengan kekerasan di rumah dinas Wali Kota Blitar," kata Toni.
- Penulis :
- Syahrul Ansyari