Pantau - Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan berbagai perusahaan BUMN gencar melakukan program mudik gratis jelang arus mudik lebaran 1444 Hijriah.
Namun, program mudik gratis ini dinilai belum mampu menekan animo masyarakat yang ingin melakukan perjalanan mudik dengan menggunakan kendaraan pribadi, khususnya sepeda motor.
Pengamat transportasi, Djoko Setijowarno mengatakan, pilihan masyarakat untuk mudik menggunakan sepeda motor karena keterbatasan biaya dan minim layanan transportasi umum.
Baca Juga: Hampir 3 Juta Kendaraan Diprediksi Mudik Via Tol Pada Lebaran 2023
"Penggunaan sepeda motor saat mudik lebaran menjadi pilihan yang banyak dilakukan pemudik untuk pulang ke kampung halaman," kata Djoko dalam keterangannya, Selasa (4/4/2023).
Berdasarkan hasil survei Badan Kebijakan Transportasi Kemenhub menyebutkan, pada tahun ini ada potensi 25,13 juta unit sepeda motor yang digunakan selama periode mudik lebaran.
"Pilihan masyarakat untuk mudik memakai sepeda motor dipandang dari sisi penghematan biaya dan kemudahan mobilitas di kampung halaman merupakan daya tarik bagi mereka," jelas Djoko.
Baca Juga: Pulang Kampung Lebih Awal, Stasiun Pasar Senen Sudah Mulai Ramai Pemudik
Faktor lain, lanjutnya, ongkos yang dikeluarkan menggunakan sepeda motor lebih murah ketimbang dengan mobil pribadi atau transportasi umum.
"Keuntungan ini masih dapat bertambah dengan fleksibilitas waktu berangkat mudik yang lebih santai (tidak terikat waktu) dan tidak perlu buru-buru memesan tiket transportasi umum," paparnya.
Namun, program mudik gratis ini dinilai belum mampu menekan animo masyarakat yang ingin melakukan perjalanan mudik dengan menggunakan kendaraan pribadi, khususnya sepeda motor.
Pengamat transportasi, Djoko Setijowarno mengatakan, pilihan masyarakat untuk mudik menggunakan sepeda motor karena keterbatasan biaya dan minim layanan transportasi umum.
Baca Juga: Hampir 3 Juta Kendaraan Diprediksi Mudik Via Tol Pada Lebaran 2023
"Penggunaan sepeda motor saat mudik lebaran menjadi pilihan yang banyak dilakukan pemudik untuk pulang ke kampung halaman," kata Djoko dalam keterangannya, Selasa (4/4/2023).
Berdasarkan hasil survei Badan Kebijakan Transportasi Kemenhub menyebutkan, pada tahun ini ada potensi 25,13 juta unit sepeda motor yang digunakan selama periode mudik lebaran.
"Pilihan masyarakat untuk mudik memakai sepeda motor dipandang dari sisi penghematan biaya dan kemudahan mobilitas di kampung halaman merupakan daya tarik bagi mereka," jelas Djoko.
Baca Juga: Pulang Kampung Lebih Awal, Stasiun Pasar Senen Sudah Mulai Ramai Pemudik
Faktor lain, lanjutnya, ongkos yang dikeluarkan menggunakan sepeda motor lebih murah ketimbang dengan mobil pribadi atau transportasi umum.
"Keuntungan ini masih dapat bertambah dengan fleksibilitas waktu berangkat mudik yang lebih santai (tidak terikat waktu) dan tidak perlu buru-buru memesan tiket transportasi umum," paparnya.
- Penulis :
- Aditya Andreas
