Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Viral Mario-Agnes Ganti Pelat Rubicon, Jonathan Latumahina: Wajib Pajaknya Diancam, Anaknya 'Nggarong' dan Ngemplang Pajak!

Oleh renalyaarifin
SHARE   :

Viral Mario-Agnes Ganti Pelat Rubicon, Jonathan Latumahina: Wajib Pajaknya Diancam, Anaknya 'Nggarong' dan Ngemplang Pajak!
Pantau - Ayah dari David yang merupakan korban penganiayaan, Jonathan Latumahina menanggapi beredarnya video Mario Dandy Satrio dan Agnes Gracia (AG) saat sedang mengganti pelat kendaraan mobil Rubicon. Jonathan mengatakan bahwa Mario Dandy yang merupakan anak mantan pejabat pajak justru tidak taat pajak.

"Wajib pajaknya dikejar kejar, diancam ancam," kata Jonathan melalui akun twitter priadinya @seeksixsuck, dikutup Pantau.com, Selasa (11/4/2023).

"Anak pemungut pajaknya santai nggarong dan ngemplang pajak. Anak kabag kelakuan semaling ini, wajar kalo rakyat teriak2, ini baru awal. Kalo gak ada perbaikan siap2 aja," sambungnya.

Video terdakwa kasus penganiayaan David, Mario Dandy Satrio dan terdakwa Agnes Gracia (AG) diduga sedang mengganti pelat kendaraan mobil Rubicon yang dibawanya beredar di media sosial. Hal itu terungkap melalui rekaman CCTV di pinggir jalan.

Seperti yang dilihat tim Pantau.com pada video yang beredar, Selasa (11/4/2023). Terlihat seorang pria muda keluar dari mobil kemudian berjalan ke arah depan untuk mengganti pelat kendaraan atau nomor polisi di bagian depan dan belakang.

Disebutkan bahwa kedua terdakwa kasus penganiayaan ini masih menggunakan seragam pramuka saat jalan. Diduga Mario mengganti pelat kendaraannya agar dapat terbebas dari pembayaran-pembayaran fasilitas umum, seperti biaya tol.

"Lagi iseng buka gallery, baru ngeh ternyata video yang gw rekam bulan Februari lalu itu Agnes sama Mario," bunyi narasi dalam video tersebut.

"Tadinya mau rekam iseng aja, karna ini anak masih pake seragam pramuka tapi udah bawa Rubicon terus pelatnya gonta ganti seenaknya," sambungnya.

Diketahui, Mario Dandy masih berusia 20 tahun. Sementara AG masih di bawah umur yakni 15 tahun. Di mana anak seusia mereka umumnya sedang fokus belajar dan menyelesaikan studi di jenjang SMA.

Sebelumnya, mobil Rubicon yang dipakai Mario kerap berganti pelat. Khususnya saat kasus penganiayaan mencuat dan mobil Rubicon itu menjadi barang buktu di Polres Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Mario menggunakan kendaraan Rubicon B 120 DEN (pelat aslinya B 2571 PBP). Pelaku utama merupakan lulusan Taruna Nusantara.

Dikabarkan pula bahwa kendaraan yang menjadi barang bukti hilang di Polsek Pesanggrahan. Setelah kasus ini viral, mobil Rubicon tersebut kembali ke Polsek Pesanggrahan.
Penulis :
renalyaarifin