Pantau - Gempa hebat melanda wilayah Sumatera Barat pada Selasa (25/4/2023) dini hari. Sebagian warga meninggalkan kediamannya dan bergerak ke beberapa kawasan yang jauh dari bibir pantai.
Informasi dari berbagai sumber memperlihatkan kondisi warga yang bergerak melalui jalan Ahmad Dahlan samping Masjid Raya, Anduriang hingga Pulau di kawasan Batang Kabuang Kecamatan Koto Tangah dipadati warga.
“Mereka ada yang berkendara roda dua dan empat. Ada yg memilih memarkirkan kendaraannya di pinggir jalan dekar masjid dan ada pula yang tetap melaju ke arah Timur kota ini,” kata warga sekitar masjid raya.
Di Tabing, warga sekitar Wisma Indah V menjubeli Shelter di kawasan itu. Dalam sekejap, warga sudah ramai dan bergerak ke lantai yg lebih tinggi, seperti terlihat di foto.
Meski BMKG telah mencabut peringatan tsunami, Dalam suasana hujan lebat masyarakat dari kawasan Muara Sikabaluan mengungsi dengan kondisi seadanya. Ada yang berjalan kaki dan hingga menggunakan kendaraa
Informasi dari berbagai sumber memperlihatkan kondisi warga yang bergerak melalui jalan Ahmad Dahlan samping Masjid Raya, Anduriang hingga Pulau di kawasan Batang Kabuang Kecamatan Koto Tangah dipadati warga.
“Mereka ada yang berkendara roda dua dan empat. Ada yg memilih memarkirkan kendaraannya di pinggir jalan dekar masjid dan ada pula yang tetap melaju ke arah Timur kota ini,” kata warga sekitar masjid raya.
Di Tabing, warga sekitar Wisma Indah V menjubeli Shelter di kawasan itu. Dalam sekejap, warga sudah ramai dan bergerak ke lantai yg lebih tinggi, seperti terlihat di foto.
Meski BMKG telah mencabut peringatan tsunami, Dalam suasana hujan lebat masyarakat dari kawasan Muara Sikabaluan mengungsi dengan kondisi seadanya. Ada yang berjalan kaki dan hingga menggunakan kendaraa
- Penulis :
- renalyaarifin
# In Article
