Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Sering Bikin Ulah, Gubernur Bali Rancang Pembatasan Kuota Turis Asing

Oleh Ahmad Ryansyah
SHARE   :

Sering Bikin Ulah, Gubernur Bali Rancang Pembatasan Kuota Turis Asing
Pantau – Gubernur Bali I Wayan Koster berencana membatasi kuota untuk turis asing masuk ke Bali. Hal itu karena melihat sejumlah wisatawan di Bali yang melanggar dan bertindak nakal.

"Nah, sekarang ini ada fenomena baru, sejumlah wisatawan yang melakukan kenakalan, tidak tertib, paling banyak dari Rusia. Dan apa yang muncul ini tidak bisa begitu saja kita hentikan tiba-tiba, karena kita ketika memulihkan pariwisata, Bali berupaya untuk membangkitkan agar pariwisata ini berjalan lagi," kata Koster di Hotel Trans Resort Bali, Seminyak, Kuta Utara, Badung, Kamis (4/5/2023).

Koster mengungkapkan sejak Januari 2023 hingga saat ini, lebih dari 100 wisatawan yang dideportasi dari Indonesia. Mayoritas mereka adalah wisatawan asal Rusia.

"Sampai sekarang sudah 101 wisatawan mancanegara yang dideportasi. Ada yang dideportasi, ada yang diproses hukum di sini. Proses hukum pidana, yang dideportasi sudah 100 lebih dan paling banyak Rusia 27," ujarnya.

"Rusia jumlah wisatawannya itu kira-kira sekarang ini yang ada di Bali kira-kira 50 ribu, tapi kenakalannya paling banyak 27 orang yang dideportasi, yang lain kecil-kecil. Nah ini, tidak bisa diatasi kasus per kasus, karena itu saya sedang berupaya untuk menjalankan kebijakan yang sudah diatur dalam peraturan daerah provinsi Bali," ungkap Koster.

Koster menyebut aturan itu akan dibahas dalam agenda seminar 'Haluan Pembangunan Bali 100 tahun' besok.
"Jadi kita akan menerapkan satu kebijakan tidak lagi mass tourism, akan kita batasi dengan menerapkan sistem kuota. Sistem kuota dalam 100 tahun ke depan ini. Kalau kita biarkan terus lama-lama ini yang datang ini wisatawan murahan; paling makan nasi bungkus, naik sepeda motor, udah begitu melanggar lagi, terakhir bobol ATM," terangnya dia.
Penulis :
Ahmad Ryansyah