Pantau - Dua orang pria di Kembangan, Jakarta Barat (Jakbar), duel dengan menggunakan senjata tajam (sajam). Akibatnya, satu orang di antaranya berinisial A (23) meninggal dunia.
Peristiwa yang terjadi pada Selasa dini hari tadi sekitar pukul 02.00 WIB itu diawali oleh korban yang menantang pelaku pakai sajam dan berakhir terjadi perkelahian.
"Penganiayaan diawali satu lawan satu, sehingga satu meninggal dunia. Korbannya ini yang nantangin pelaku pakai senjata tajam kemudian berkelahi bawa sajam," ujar Kapolsek Kembangan, Kompol Ubaidillah, Selasa (23/5/2023).
Lebih lanjut, Ubaidillah menyebut motif keduanya melaku duel karena korban tersinggung dengan pelaku. Sehingga korban mengajak pelaku untuk duel, dan kemudian keduanya saling menyerang satu sama lain.
"Motifnya tersinggung aja, korban tersinggung sama omongan pelaku. (Korban dan pelaku) saling bacok," jelasnya.
Adapun akibat insiden ini, pelaku juga mengalami luka-luka. Kini ia telah ditangkap pihak kepolisian. Sementara, pelaku dan korban ternyata sempat ditahan karena terlibat tindak pidana.
"Pelaku juga ada luka-luka. Pelakunya udah kita amankan," kata Ubaidillah.
"Dua-duanya juga yang korban pernah ditahan kasus pidana, pelaku juga sama," imbuhnya.
Peristiwa yang terjadi pada Selasa dini hari tadi sekitar pukul 02.00 WIB itu diawali oleh korban yang menantang pelaku pakai sajam dan berakhir terjadi perkelahian.
"Penganiayaan diawali satu lawan satu, sehingga satu meninggal dunia. Korbannya ini yang nantangin pelaku pakai senjata tajam kemudian berkelahi bawa sajam," ujar Kapolsek Kembangan, Kompol Ubaidillah, Selasa (23/5/2023).
Lebih lanjut, Ubaidillah menyebut motif keduanya melaku duel karena korban tersinggung dengan pelaku. Sehingga korban mengajak pelaku untuk duel, dan kemudian keduanya saling menyerang satu sama lain.
"Motifnya tersinggung aja, korban tersinggung sama omongan pelaku. (Korban dan pelaku) saling bacok," jelasnya.
Adapun akibat insiden ini, pelaku juga mengalami luka-luka. Kini ia telah ditangkap pihak kepolisian. Sementara, pelaku dan korban ternyata sempat ditahan karena terlibat tindak pidana.
"Pelaku juga ada luka-luka. Pelakunya udah kita amankan," kata Ubaidillah.
"Dua-duanya juga yang korban pernah ditahan kasus pidana, pelaku juga sama," imbuhnya.
- Penulis :
- Firdha Rizki Amalia
