
Pantau - Menpan RB Abdullah Azwar Anas lakukan pertemuan dengan Mensos Tri Rismaharini di Kantor Kementerian PAN-RB, pertemuan membahas mulai dari penguatan SDM aparatur di lingkungan Kemensos hingga percepatan implementasi Reformasi Birokrasi.
"Hari ini kami kedatangan Menteri Sosial Tri Rismaharini. Kita berbicara komprehensif bagaimana penanganan problem sosial ke depan kita tangani dengan baik. Kami yakin ke depan bisa terus ditingkatkan," kata Anas dalam keterangan tertulis, Rabu (5/7/2023).
Diketahui, Kemenpan RB menetapkan Reformasi Birokrasi Tematik yang dibagi ke dalam empat kluster, yaitu Penanggulangan Kemiskinan, Peningkatan Investasi, Percepatan Prioritas Aktual Presiden, serta Digitalisasi Administrasi Pemerintahan.
Sebagai informasi, Reformasi Birokrasi tak hanya mengurusi masalah tata kelola administratif, namun juga menyasar soal kemiskinan. Untuk penanganan kemiskinan dan sejumlah tugas Kemensos, diperlukan SDM mumpuni hingga daerah pelosok.
"Misalnya di Balai-Balai milik Kementerian Sosial yang memerlukan SDM kesehatan karena juga menjadi tempat bagi warga yang memiliki problem kesehatan disamping problem sosial," terangnya.
"Hari ini kami kedatangan Menteri Sosial Tri Rismaharini. Kita berbicara komprehensif bagaimana penanganan problem sosial ke depan kita tangani dengan baik. Kami yakin ke depan bisa terus ditingkatkan," kata Anas dalam keterangan tertulis, Rabu (5/7/2023).
Diketahui, Kemenpan RB menetapkan Reformasi Birokrasi Tematik yang dibagi ke dalam empat kluster, yaitu Penanggulangan Kemiskinan, Peningkatan Investasi, Percepatan Prioritas Aktual Presiden, serta Digitalisasi Administrasi Pemerintahan.
Sebagai informasi, Reformasi Birokrasi tak hanya mengurusi masalah tata kelola administratif, namun juga menyasar soal kemiskinan. Untuk penanganan kemiskinan dan sejumlah tugas Kemensos, diperlukan SDM mumpuni hingga daerah pelosok.
"Misalnya di Balai-Balai milik Kementerian Sosial yang memerlukan SDM kesehatan karena juga menjadi tempat bagi warga yang memiliki problem kesehatan disamping problem sosial," terangnya.
- Penulis :
- Sofian Faiq