Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Denny JA Nilai Pernyataan Gibran Sosok Rendah Hati

Oleh Yohanes Abimanyu
SHARE   :

Denny JA Nilai Pernyataan Gibran Sosok Rendah Hati
Foto: Gibran Rakabuming Raka berdampingan dengan Prabowo Subianto

Pantau – Pemilik LSI, Denny JA mengatakan pernyataan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka sosok yang rendah hati saat ditanya bakal cawapres Prabowo Subianto yang terpopuler dan disukai mungkin salah.

“Pertama, itu menunjukkan Gibran memang rendah hati,” kata Denny saat ditemui di Jakarta, Selasa (16/8/2023).

Denny JA menambahkan berdasarkan hasil sirvei LSI Denny JA putra sulung Presiden Joko Widodo menjadi bakal cawapres Prabowo Subianto yang terpopuler dan disukai mungkin salah.

“Dua hal merespons Gibran jika ia merasa tak mungkin namanya masuk menjadi cawapres Prabowo dengan popularitas tertinggi. Ia tak ingin sesumbar, atau bahkan tak menyadari bahwa namanya sudah sangat dikenal dan disukai,” tuturnya.

Menurut Denny, pihaknya menekankan Gibran satu-satunya tokoh mewakili kelompok milenial di bursa cawapres.

“Bahkan ia menjadi satu-satunya wakil dari generasi milenial dalam pertarungan cawapres 2024. Di luar Gibran, semua cawapres juga capres dari generasi sebelum milenial,” tuturnya.

Dikatakan Denny, hal ini memperlihatkan Gibran juga tak menyadari 'Jokowi effect'.

“Kedua, Gibran tak menyadari bekerjanya Jokowi Effect, Efek Jokowi. Hingga hari ini Jokowi sangat populer. Approval rating Jokowi, yang puas atas kinerja Jokowi hingga 80 persen,” ucapnya.

Sebelumnya, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menampik hasil survey Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Denny JA yang merilis bahwa namanya terpopuler menjadi bakal calon wakil presiden (bacawapres) penamping Prabowo Subianto.

“Ya nggak mungkinlah ya, salah mungkin. Salah surveine,” kata Gibran, ditemui di Balai Kota, Solo, Selasa (15/8/2023).

Gibran mengatakan pihaknya meminta kepad lembag survei tersebut untuk merevisi. Karena tidak ada yang memilih dirinya.

“Enggak mungkin, nggak ada yang mau milih saya. (Kenapa?) Saya bukan siapa siapa. Nggak, salah mungkin surveinya, dikoreksi dulu aja,” tuturnya.

Penulis :
Yohanes Abimanyu