Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Cerita Pilu Ayah Pramugari Lion Air, Sempat Berpamitan Sebelum Terbang

Oleh Adryan N
SHARE   :

Cerita Pilu Ayah Pramugari Lion Air, Sempat Berpamitan Sebelum Terbang

Pantau.com - Ayah pramugari Mery Yulyanda, salah satu awak kabin pesawat Lion Air JT 601 mendatangi krisis center di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Ayah Mery berniat mencari kabar terkait nasib anaknya yang berada di pesawat tersebut yang jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat, Senin pagi tadi. 

Kepada para wartawan, Ayah Mery menceritakan bahwa terakhir kali berkomunikasi dengan anaknya pada Minggu malam, 28 Oktober 2018.

"(Terakhir komunikasi) kemarin, tadi malam," kata ayah Mery usia keluar dari krisis center di Bandara Soekarno-Hatta, Senin (29/10/2018). 

Baca juga: Sebelum Hilang Kontak, Pilot Lion Air Sempat Minta 'Return to Base'

Tak banyak yang ia bicarakan dengan Mery ketika itu. Lantaran Mery lebih banyak berkomunikasi dengan sang ibu. Namun dalam obrolan singkatnya, Mery sempat berpamitan dengan sang ayah. 

"(Mery bilang) 'Yah mau berangkat dulu, terbang dulu'. Dia komunikasi sama ibunya. Ini saya mau ke kantor dulu," kata ayah Mery sambil berlalu. 

Baca juga: Pihak Lion Air Buka Suara Soal Pesawat Jatuh di Tanjung Karawang

Sebelumnya pesawat dengan nomor penerbangan JT 610 milik Lion Air ditemukan jatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat. Pesawat tersebut terbang dari Bandara Soekarno Hatta, Banten pada Senin pukul 06.10 WIB untuk menuju Pangkalpinang. Namun pada pukul 06.33 WIB, pesawat dilaporkan hilang kontak.

Pesawat sempat meminta 'return to base' sebelum akhirnya hilang dari radar. Pesawat membawa total 189 orang penumpang yang terdiri atas 178 penumpang dewasa, satu anak dan dua bayi. Sementara awak pesawat terdiri dari dua pilot dan enam awak kabin.

Ayah Mery (Foto: Pantau.com/Lilis Varwati)

Penulis :
Adryan N