Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Usulan PKB: Libatkan Komunitas Ibu di Desa untuk Program Nutrisi Anak

Oleh Ahmad Ryansyah
SHARE   :

Usulan PKB: Libatkan Komunitas Ibu di Desa untuk Program Nutrisi Anak
Foto: Ketua Fraksi PKB Jazilul Fawaid (dok.istimewa)

Pantau - Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPR RI mengusulkan keterlibatan komunitas ibu di desa dalam implementasi program makanan bergizi untuk anak-anak dan ibu hamil. Ketua Fraksi PKB Jazilul Fawaid menyatakan, langkah ini akan meningkatkan efektivitas program sekaligus memberdayakan perempuan di tingkat lokal.

"Dalam setiap program anggaran, saya pikir kita perlu melibatkan perempuan, terutama yang paham bagaimana mengelola makanan bergizi dengan efisien. Mereka yang paling tahu kebutuhan anak-anak dan keluarga," ujar Jazilul di acara Munas V Perempuan Bangsa di Jakarta, Jumat (29/11/2024).

Anggaran Rp 10 Ribu Per Anak
Jazilul menyoroti anggaran program makan bergizi yang ditetapkan sebesar Rp 10 ribu per anak per hari. Ia mempertanyakan apakah nominal tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan gizi anak-anak.

Baca Juga:
PT Timah Dukung Program Pemerintah Dengan Uji Coba Makanan Bergizi Gratis
 

"Kalau hanya Rp 10 ribu, cukup nggak, Bu? Saya rasa ibu-ibu di desa bisa lebih kreatif mengelola ini agar anggaran tersebut benar-benar efektif," katanya.

Peran Strategis Perempuan Desa
Menurut Jazilul, ibu-ibu di desa dapat dilibatkan sebagai pelaksana utama program, mulai dari memasak hingga mendistribusikan makanan. Hal ini diyakini akan menekan biaya operasional sekaligus memastikan makanan yang disediakan memenuhi standar gizi.

"Dengan melibatkan perempuan di desa, kita bisa memastikan program ini tepat sasaran. Ibu-ibu yang biasa memasak untuk keluarganya bisa memasak untuk lebih banyak anak di desa mereka," tambahnya.

Komitmen Pemerintah
Presiden Prabowo Subianto sebelumnya mengumumkan program makanan bergizi dengan alokasi anggaran Rp 10 ribu per anak dan ibu hamil per hari. Meskipun anggaran ini dirasa minimal, Prabowo menekankan pentingnya menjalankan program demi kesejahteraan anak-anak Indonesia.

"Saya sebenarnya ingin anggaran ini Rp 15 ribu per anak per hari, tetapi kondisi anggaran kita saat ini hanya memungkinkan Rp 10 ribu. Meski begitu, kami berkomitmen agar program ini tetap berjalan dan membawa manfaat nyata," ujar Prabowo dalam konferensi pers di Istana Merdeka, Jumat (29/11/2024).

Harapan PKB
Jazilul berharap pemerintah dapat merevisi anggaran dan melibatkan lebih banyak komunitas perempuan untuk memastikan keberlanjutan program. "Kita ingin memastikan bahwa setiap anak Indonesia mendapatkan makanan bergizi, dan peran perempuan menjadi kunci keberhasilan program ini," tutupnya.

Penulis :
Ahmad Ryansyah