Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

PLBN Serasan jadi Garda Terdepan RI Jaga Perbatasan Laut Natuna

Oleh Khalied Malvino
SHARE   :

PLBN Serasan jadi Garda Terdepan RI Jaga Perbatasan Laut Natuna
Foto: PLBN Serasan. (Dok. Istimewa)

Pantau - Pulau Serasan, yang terletak di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, memainkan peran penting dalam menjaga kedaulatan Indonesia.

Sebagai salah satu pulau terluar yang berbatasan dengan Malaysia dan Laut China Selatan, pulau ini menjadi titik vital untuk mengawasi lalu lintas orang dan barang, serta berfungsi sebagai benteng utama terhadap potensi ancaman keamanan.

Keberadaan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Serasan yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 2 Oktober 2024, bersamaan dengan tujuh PLBN Terpadu lainnya, mempertegas simbol kekuatan negara di kawasan perbatasan.

Plh. Kepala PLBN Serasan Wendriady menjelaskan, PLBN Serasan telah dilengkapi dengan unsur Customs, Immigration, Quarantine, and Security (CIQS) seperti Imigrasi, Bea Cukai, dan Karantina. PLBN ini juga berfungsi sebagai pusat koordinasi aparat keamanan, termasuk TNI dan Polri.  

"Koordinasi rutin yang dilakukan di Pulau Serasan merupakan upaya sinergitas antar instansi agar wilayah perbatasan tetap aman dan dapat melayani masyarakat dengan nyaman. Kami pastikan tidak ada pelanggaran yang terjadi," ujar Wendriady, Kamis (12/12/2024).

Menurut Wendriady, pengawasan di wilayah perairan menjadi tantangan besar, terutama terkait penyelundupan dan penangkapan ikan ilegal.

Untuk mengatasi ancaman tersebut, pemerintah telah memperkuat infrastruktur seperti pelabuhan dan jaringan komunikasi, serta menerapkan teknologi canggih seperti radar maritim, sistem pengawasan udara, dan drone pengintai.

Selain aparat keamanan, masyarakat lokal di Pulau Serasan juga berperan aktif dalam menjaga keamanan wilayah. Penduduk dilibatkan dalam program pelatihan dan sosialisasi mengenai dampak aktivitas ilegal.  

“Kerja sama dengan aparat sangat baik. Jika ada kapal asing atau kejadian mencurigakan, kami langsung melapor,” ungkap seorang nelayan setempat.

Di luar aspek keamanan, pemerintah juga berfokus pada pengembangan ekonomi dan pariwisata di Pulau Serasan. Dengan infrastruktur yang semakin baik dan hadirnya PLBN, pulau ini diharapkan menjadi pusat kegiatan ekonomi baru di wilayah Natuna.

Pulau Serasan juga dikenal sebagai penghasil cengkeh berkualitas tinggi, dengan hasil panen mencapai 400 ton pada musim panen tahun ini dan luas perkebunan mencapai 25 ribu hektar.

Sebagai PLBN laut yang dikelola oleh Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), PLBN Serasan tidak hanya berfungsi sebagai benteng pertahanan negara, namun juga sebagai simbol kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah dalam menjaga kedaulatan Indonesia di kawasan perbatasan.

Penulis :
Khalied Malvino