
Pantau - Program Makan Bergizi Gratis (MBG), yang menjadi salah satu program unggulan Presiden Prabowo Subianto, akan mulai dilaksanakan pada besok, Senin (6/1/2025). Pada tahap awal, program ini akan menjangkau sekitar 3 juta penerima manfaat di seluruh Indonesia, dengan target bertambah secara bertahap hingga mencapai 17 juta penerima pada akhir tahun 2025.
Sebanyak 190 dapur atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) telah disiapkan untuk mendukung program ini. SPPG bertugas memasok makanan bergizi bagi masyarakat yang telah terdaftar sebagai penerima manfaat. Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana menyatakan program ini akan dimulai secara bertahap, dengan fokus utama pada kelompok masyarakat yang membutuhkan.
“Pokoknya 3 juta penerima manfaat. Kita mulai bertahap lah, 6 Januari (2025) kan pembukaan,” kata Dadan dalam keterangan beberapa waktu lalu.
Baca juga: Mau jadi Mitra Program Makan Bergizi Gratis? Ini Syarat hingga Cara Daftarnya
Sebaran Dapur MBG di Seluruh Indonesia
Berdasarkan data dari Badan Gizi Nasional, dapur SPPG tersebar di berbagai daerah, dengan Jawa Barat menjadi wilayah dengan jumlah terbanyak, yakni 57 lokasi. Selain itu, dapur SPPG juga hadir di Aceh, Bali, Banten, DIY, Jakarta, Gorontalo, Jawa Tengah, Jawa Timur, hingga Papua Barat dan Papua Selatan.
Kepala Biro Hukum dan Humas BGN, Kombes Pol Lalu Muhammad Iwan Mahardan, menyebutkan bahwa seluruh dapur tersebut sudah siap beroperasi. “Ini data 190 lokasi SPPG yang siap operasional per tanggal 6 Januari 2025,” ujarnya dalam keterangan resmi, Minggu (5/1/2025).
Tahapan dan Harapan Pemerintah
Program ini diharapkan mampu membantu pemerintah mengatasi permasalahan gizi buruk dan stunting yang masih menjadi tantangan di Indonesia. Dalam implementasinya, pemerintah akan terus meningkatkan cakupan penerima manfaat secara bertahap.
Melalui program ini, Presiden Prabowo Subianto berharap masyarakat yang kurang mampu mendapatkan akses makanan bergizi yang memadai, sehingga kualitas hidup mereka meningkat. Pemerintah juga berencana melakukan evaluasi berkala untuk memastikan program berjalan efektif dan tepat sasaran.
- Penulis :
- Muhammad Rodhi