billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kemenkop dan DWP Gelar Bazar Ramadan Untuk Promosi Produk Koperasi

Oleh Wulandari Pramesti
SHARE   :

Kemenkop dan DWP Gelar Bazar Ramadan Untuk Promosi Produk Koperasi
Foto: Kemenkop dan DWP Gelar Bazar Ramadan Untuk Promosi Produk Koperasi (dok. Kementrian Koperasi)

Pantau - Kementerian Koperasi (Kemenkop) bersama Dharma Wanita Persatuan (DWP) mengadakan Bazar Ramadan Delight Market, yang menjadi ajang promosi bagi produk koperasi binaan kedua lembaga tersebut.

Acara ini memberikan kesempatan bagi koperasi untuk memasarkan produknya secara luas kepada masyarakat.  

Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi mengapresiasi inisiatif DWP Kemenkop dalam menggelar bazar ini, karena dinilai sebagai sarana strategis dalam memperluas pasar produk koperasi dari berbagai daerah di Indonesia. Bazar berlangsung selama tiga hari, hingga 21 Maret 2025.

Baca juga: Budi Arie Sebut Kop Des Merah Putih Jadi Momentum Peningkatan Kontribusi Koperasi

"Mudah-mudahan bazar ini menjadi tradisi tahunan yang terus berkembang, bahkan lebih besar di tahun-tahun mendatang, terutama dengan hadirnya Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih," ujar Menkop Budi Arie.  

Selain bazar, acara ini juga menghadirkan berbagai kegiatan, seperti pasar murah, fashion show, pameran aksesori koperasi, serta santunan bagi kaum dhuafa. Sebanyak 56 tenant koperasi turut serta dalam memeriahkan acara ini.  

Menkop Budi Arie berharap produk Kopdes Merah Putih dapat menjadi unggulan dalam setiap bazar atau kegiatan pemerintah lainnya.

Ia optimistis program Kopdes mampu meningkatkan perekonomian desa dan berkontribusi lebih besar terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.  

Baca juga: Menkop Sinkronisasi Kop Des Merah Putih Bersama Kepala dan Perangkat Desa

"Kopdes bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. Jika desa makmur, daya beli meningkat dan mendorong pertumbuhan ekonomi," lanjutnya.  

Ia juga menekankan pentingnya peran desa dalam ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat, sehingga dukungan terhadap Kopdes Merah Putih perlu diperkuat.  

"Koperasi desa hadir sebagai perwakilan negara dalam melindungi masyarakat dari sistem pinjaman informal yang tidak memiliki perlindungan hukum," tutup Menkop Budi Arie.

Baca juga: Menkop: Penguatan Koperasi Untuk Kesejahteraan Rakyat

Penulis :
Wulandari Pramesti