Pantau - Sebuah video yang menampilkan jalur sepeda berada di atas trotoar Jalan Margonda Raya, Depok, Jawa Barat menjadi viral di media sosial dan memicu beragam komentar dari warganet.
Dalam video tersebut, seorang warga tampak menelusuri jalur sepeda yang dibangun di area pejalan kaki dan merasa heran karena letaknya tidak lazim.
Jalur Tidak Menyambung dan Berakhir di Balai Kota Depok
Berdasarkan pantauan di lokasi pada Kamis, 17 April 2025, jalur sepeda tersebut awalnya muncul dari arah Jalan Dewi Sartika namun terputus di sekitar underpass Dewi Sartika.
Setelah itu, jalur kembali terlihat di atas trotoar dengan tanda kotak bergambar sepeda berwarna hijau di sisi kanan trotoar.
Menariknya, di tengah trotoar juga terdapat garis kuning sebagai penunjuk jalan bagi tunanetra, sehingga jalur sepeda dan jalur pejalan kaki bertumpuk.
Jalur sepeda tersebut melintas tepat di depan warung makan dan pet shop sebelum akhirnya berakhir di depan Balai Kota Depok, tepatnya di kawasan Depok Open Space.
Warga Nilai Jalur Tidak Efektif dan Berpotensi Ganggu Pesepeda
Seorang warga bernama Aulia (25) menilai jalur sepeda tersebut tidak memiliki fungsi yang jelas dan seperti hanya menjadi hiasan.
"Hiasan doang ini jalur sepeda. Saya juga bingung nanti ada tuh di Dewi Sartika, nanti nggak ada. Nggak manjang gitu sepanjang Jalur Margonda jalur sepeda ini", ujar Aulia.
Meski merasa jalur itu tidak mengganggu dirinya sebagai pejalan kaki, Aulia menilai justru pesepeda yang bisa terganggu karena keberadaan tiang pembatas atau bollard di tengah trotoar.
"Ganggu sih nggak (jalur sepeda ini), cuma ini kan, ada tiang (bollard) kebentur nggak sih kalau lewat. Meskipun nggak pernah ngalamin kebentur sama sepeda, tapi sepedanya yang kebentur tiang (bollard) ini", tambahnya.
- Penulis :
- Gian Barani
