Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Presiden Prabowo Tinjau Tanam Raya di Banyuasin sebagai Langkah Perkuat Ketahanan Pangan Nasional

Oleh Peter Parinding
SHARE   :

Presiden Prabowo Tinjau Tanam Raya di Banyuasin sebagai Langkah Perkuat Ketahanan Pangan Nasional
Foto: Presiden luncurkan Gerakan Indonesia Menanam di Banyuasin, Sumatera Selatan(Sumber: ANTARA/HO-BPMI Sekretariat Presiden.)

Pantau - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto bertolak ke Sumatera Selatan pada Rabu pagi untuk meluncurkan Program Gerakan Indonesia Menanam (Gerina) yang digelar di Kabupaten Banyuasin.

Presiden dan rombongan berangkat dari Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, menggunakan Pesawat Kepresidenan PK-GRD sekitar pukul 08.30 WIB.

Setibanya di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Kota Palembang, Presiden langsung bergerak menuju Kabupaten Banyuasin untuk mengikuti rangkaian kegiatan Gerina.

Gerina: Upaya Nyata Wujudkan Swasembada Pangan

Dalam agenda di Banyuasin, Presiden Prabowo melaksanakan tanam raya bersama masyarakat setempat.

Yusuf Permana, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, menyatakan bahwa "Gerina menjadi salah satu langkah nyata untuk menanam, menumbuhkan, dan memanen tanaman pangan yang dapat melibatkan seluruh lapisan masyarakat di Indonesia. Gerakan ini diharapkan turut mewujudkan swasembada pangan serta memperkuat ketahanan pangan nasional".

Usai menyelesaikan kegiatan di Banyuasin, Presiden dijadwalkan kembali ke Palembang dan langsung bertolak ke Jakarta.

Dalam perjalanan dari Jakarta, Presiden turut didampingi oleh Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

Sementara itu, selama berada di Palembang, Presiden juga didampingi oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.

Keberangkatan Presiden dari apron base ops Lanud Halim Perdanakusuma dilepas oleh sejumlah pejabat tinggi, yakni Kasdam Jaya Brigjen TNI Rachmad, Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol. Djati Wiyoto Abadhy, Danlanud Halim Perdanakusuma Marsekal Pertama TNI Muzafar, dan Danrem 051/Wijayakarta Brigjen TNI Nugroho Imam Santoso.

Penulis :
Peter Parinding