HOME  ⁄  Nasional

Pusjianstralitbang TNI dan STMIK AMIK Bandung Berkolaborasi Wujudkan Kemandirian Industri Pertahanan

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Pusjianstralitbang TNI dan STMIK AMIK Bandung Berkolaborasi Wujudkan Kemandirian Industri Pertahanan
Foto: Situasi rapat dalam kunjungan Pusat Pengkajian Strategis Penelitian dan Pengembangan (Pusjianstralitbang) TNI ke Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STMIK AMIK Bandung (sumber: Pusjianstralitbang TNI)

Pantau - Pusat Pengkajian Strategis Penelitian dan Pengembangan (Pusjianstralitbang) TNI bersama Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STMIK AMIK Bandung menjajaki kerja sama strategis untuk mendukung kemandirian industri pertahanan nasional.

Kabidlitbang Intekmi & Siber, Ditlitbang, Pusjianstralitbang TNI Kolonel Laut (E) Hafidh Yudha Putra menyampaikan bahwa kolaborasi ini bertujuan menghasilkan produk-produk unggulan di bidang industri pertahanan.

"Kemitraan ini diharapkan dapat mendorong lahirnya teknologi dan solusi yang dapat meningkatkan kapabilitas industri pertahanan dalam negeri, sekaligus mengurangi ketergantungan pada produk asing," ujar Kolonel Hafidh Yudha Putra setelah melakukan kunjungan ke LPPM STMIK AMIK Bandung.

Hafidh menegaskan bahwa saat ini adalah waktu yang tepat bagi Indonesia untuk mandiri dalam teknologi pertahanan dengan memberdayakan industri serta lembaga pendidikan.

"Ini guna menjaring talenta-talenta berbakat guna pemenuhan kebutuhan peralatan dalam rangka operasi dan latihan TNI," ungkap Hafidh.

Kontribusi Perguruan Tinggi dalam Inovasi Pertahanan

Ketua STMIK AMIK Bandung, Asmui Mansur, menyampaikan apresiasinya atas kunjungan dari tim Pusjianstralitbang TNI ke institusinya.

Asmui berharap LPPM STMIK AMIK Bandung dapat memberikan kontribusi nyata dalam menghasilkan inovasi yang dibutuhkan industri pertahanan nasional.

Menurut Asmui, kerja sama ini tidak hanya akan berfokus pada pengembangan produk, tetapi juga pada peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui transfer pengetahuan dan teknologi di kedua belah pihak.

"Inisiatif ini menunjukkan komitmen kuat dari Pusjianstralitbang TNI dalam melibatkan berbagai pihak, termasuk perguruan tinggi swasta, untuk memperkuat ekosistem industri pertahanan nasional dan mewujudkan kemandirian Alutsista," tutur Asmui Mansur.

Penulis :
Arian Mesa