
Pantau - Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, tengah melengkapi persyaratan administrasi untuk pengajuan pembangunan Sekolah Rakyat sebagai bagian dari program nasional yang diinisiasi oleh Presiden RI Prabowo Subianto.
Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Cianjur, Arief Purnawan, menyampaikan bahwa rapat lintas OPD telah digelar guna merampungkan berkas administrasi yang akan segera diserahkan ke pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial.
Dua lokasi yang diusulkan berada di Kecamatan Campaka dan Kecamatan Cibinong.
Di Cibinong, tersedia lahan milik pemda seluas sekitar 32 hektare yang sudah bersertifikat, sedangkan di Campaka terdapat lahan sekitar 2,5 hektare yang masih dalam proses pengajuan sertifikat meskipun sebagian sudah bersertifikat.
Dua Desa Jadi Kandidat Lokasi, Tunggu Verifikasi dari Kemensos
Lokasi yang diusulkan masing-masing berada di Desa Cidadap (Cibinong) dan Desa Sukajadi (Campaka), dengan status sebagai tanah milik pemerintah daerah.
Plt Kepala Dinas Sosial Kabupaten Cianjur, Iwan Karyadi, menyebut bahwa usulan dari Cianjur termasuk dalam 27 kota/kabupaten yang telah diterima Kementerian Sosial.
Nantinya, Kemensos akan melakukan survei langsung untuk memastikan kelayakan lokasi tersebut.
Adapun persyaratan lahan minimal yang dibutuhkan untuk pembangunan Sekolah Rakyat adalah antara 5 hingga 10 hektare.
Pemkab Cianjur berharap kedua lokasi yang diajukan dapat masuk dalam bagian dari 200 lokasi Sekolah Rakyat se-Indonesia, yang diperuntukkan bagi siswa tidak mampu dan siswa berprestasi.
- Penulis :
- Balian Godfrey