HOME  ⁄  Nasional

Pendidikan Pimpinan Nasional Dimulai, Fokus pada Etika dan Strategi Berbasis Astacita

Oleh Balian Godfrey
SHARE   :

Pendidikan Pimpinan Nasional Dimulai, Fokus pada Etika dan Strategi Berbasis Astacita
Foto: Animo Tinggi, Lemhannas Seleksi Ketat Peserta P3N Angkatan ke-25(Sumber: ANTARA/Agatha Olivia Victoria)

Pantau - Gubernur Lemhannas Ace Hasan Syadzily menyampaikan bahwa animo pendaftaran Program Pendidikan dan Pemantapan Pimpinan Nasional (P3N) angkatan ke-25 cukup tinggi, dengan peserta berasal dari berbagai kementerian, lembaga, dan organisasi masyarakat.

Dari 124 pendaftar unsur ASN dan non-ASN, hanya 40 orang yang terpilih melalui seleksi ketat oleh Lemhannas, sementara peserta dari unsur TNI dan Polri ditentukan langsung oleh institusi masing-masing berdasarkan jenjang karier.

Total peserta P3N angkatan ke-25 berjumlah 100 orang yang berasal dari latar belakang beragam, termasuk TNI, Polri, kementerian/lembaga, perguruan tinggi, badan usaha, partai politik, dan organisasi kemasyarakatan.

Program ini akan membekali peserta dengan materi strategis seperti wawasan kebangsaan, kepemimpinan nasional, ketahanan nasional, geopolitik, dan geo-strategi melalui pendekatan Astagatra.

Selain itu, peserta juga akan diperkaya dengan pemahaman tentang visi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang tercermin dalam delapan misi Astacita.

Ace Hasan menekankan bahwa tujuan P3N adalah mencetak pimpinan strategis tingkat nasional yang berkarakter negarawan, berpikir holistik dan integral, serta profesional dan beretika.

Pendidikan P3N angkatan ke-25 berlangsung selama 3,5 bulan, mulai 6 Mei hingga 19 Agustus 2025, setelah sebelumnya dipersingkat dari durasi awal 5,5 bulan.

Penyesuaian kurikulum ini dilakukan agar lebih efisien namun tetap mempertahankan esensi dan tujuan utama pembelajaran.

Lemhannas akan terus mengevaluasi dan mengoptimalkan kurikulum agar tetap selaras dengan perkembangan lingkungan strategis nasional dan global.

Penulis :
Balian Godfrey