HOME  ⁄  Nasional

Ajang Balap Internasional Buka Peluang UMKM dan Sport Tourism di NTB

Oleh Gian Barani
SHARE   :

Ajang Balap Internasional Buka Peluang UMKM dan Sport Tourism di NTB
Foto: GT World Challenge Asia 2025 di Mandalika Jadi Momentum Dorong Ekonomi Kreatif dan Investasi(Sumber: ANTARA/HO-Humas MGPA.)

Pantau - Wakil Menteri Ekonomi Kreatif RI, Iren Umar, menyatakan bahwa perhelatan GT World Challenge Asia 2025 yang digelar di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat, menjadi peluang strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif lokal.

Iren menekankan pentingnya kesiapan infrastruktur dan partisipasi UMKM dalam menyambut agenda balap internasional yang digelar pada 9–11 Mei 2025 ini.

Dalam kunjungannya bersama jajaran Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) dan Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Wamen meninjau langsung fasilitas utama sirkuit dan berdialog dengan pelaku UMKM lokal serta panitia penyelenggara.

Event ini diperkirakan akan menarik ribuan penonton, baik dari dalam maupun luar negeri.

GT World Challenge Asia tidak hanya menjadi ajang balap mobil GT kelas dunia, tetapi juga dimanfaatkan sebagai sarana promosi Lombok sebagai destinasi unggulan sport tourism nasional.

Momentum Kolaborasi dan Diplomasi Ekonomi Kreatif

Ajang ini juga dimanfaatkan sebagai momentum untuk meningkatkan investasi di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika.

Iren mengapresiasi kolaborasi erat antara pemerintah daerah, pengelola kawasan, dan pelaku industri pariwisata serta ekonomi kreatif setempat.

Ia menyebut bahwa GT World Challenge Asia berfungsi sebagai etalase kekuatan industri kreatif lokal yang mencakup sektor kuliner, kriya, dan pertunjukan seni.

Ajang ini diharapkan memberi dampak ekonomi signifikan serta memperkuat posisi Indonesia sebagai tuan rumah ajang olahraga berskala internasional.

Di sela kunjungan kerja, Wamen Ekraf juga dijadwalkan bertemu dengan delegasi Indonesia Gastrodiplomacy Series (IGS) yang terdiri dari duta besar dan diplomat dari 28 negara.

Selama empat hari di Lombok, para delegasi akan mengikuti berbagai agenda, termasuk kunjungan ke Museum dan Kota Tua Ampenan, wisata ke Desa Wisata Hijau Bilebante, sunset dinner, serta interaksi langsung dengan pelaku UMKM di NTB Mall dan Bank Syariah NTB.

Di Mandalika, peserta IGS juga akan menggali potensi ekonomi dan pariwisata secara langsung bersama ITDC sekaligus menyaksikan perhelatan GT World Challenge Asia 2025.

Penulis :
Gian Barani