Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Hadapi Tantangan Bencana, STMKG Diminta Perkuat Riset dan Inovasi

Oleh Gian Barani
SHARE   :

Hadapi Tantangan Bencana, STMKG Diminta Perkuat Riset dan Inovasi
Foto: DPR Dorong STMKG Jadi Pusat Riset dan Lahirkan Ahli Klimatologi Tangguh(Sumber: ANTARA/Irfan)

Pantau - Komisi V DPR RI mendorong Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG) menjadi pusat riset nasional untuk mencetak para ahli di bidang meteorologi dan klimatologi.

Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus, menyampaikan bahwa lulusan STMKG harus diperkuat kemampuannya agar mampu menyediakan informasi cuaca dan kegempaan yang akurat.

Ia menyoroti bahwa Indonesia berada di wilayah rawan bencana, termasuk gempa bumi dan berada di lingkaran api Pasifik, sehingga membutuhkan dukungan tenaga ahli yang andal.

Lasarus menekankan bahwa tantangan geologis dan meteorologis di Indonesia tidak cukup dihadapi hanya dengan pengadaan alat, tetapi juga perlu riset dan inovasi yang berkelanjutan.

STMKG Telah Luluskan 17 Ribu Alumni dan Perluas Kerja Sama

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, menyatakan bahwa saat ini STMKG memiliki empat program studi dengan jumlah 701 taruna dan taruni, serta 51 orang dosen pengajar.

Hingga saat ini, STMKG telah meluluskan sebanyak 17.000 alumni yang tersebar di berbagai instansi.

Dwikorita menambahkan bahwa STMKG aktif melakukan riset dan inovasi, termasuk dalam pemantauan cuaca dan deteksi dini gempa bumi.

Lembaga ini juga menjalin berbagai kerja sama dengan institusi dalam dan luar negeri guna memperkuat kapasitas riset dan kualitas sumber daya manusianya.

Penulis :
Gian Barani