Pantau - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) memberikan apresiasi kepada Wahana Visi Indonesia (WVI) atas kontribusinya memperkuat Gerakan Sekolah Sehat, khususnya di Kabupaten Jayapura, Papua.
Holistik dan Berkelanjutan, WVI Bawa Transformasi Pendidikan Dasar di Wilayah Rentan
Direktur Sekolah Dasar Ditjen PAUD, Pendidikan Dasar dan Menengah, Khamim, menyatakan bahwa program yang dijalankan WVI selaras dengan Gerakan Sekolah Sehat nasional.
Khamim menyebut WVI telah menginisiasi program luar biasa sejak akhir Januari 2025, yang menjadi bentuk nyata komitmen mereka dalam mendukung pendidikan dasar di Papua.
Melalui edukasi kepada siswa dan tenaga pendidik, WVI mendorong pembiasaan hidup sehat seperti menanam sayur, pelatihan perilaku hidup bersih, dan pemantauan kebersihan lingkungan sekolah.
Lima aspek utama dalam Gerakan Sekolah Sehat yang ditekankan adalah sehat bergizi, sehat fisik, sehat imunisasi, sehat jiwa, dan sehat lingkungan.
Ketua Tim Program AKSI WVI, Saskia Panggabean, menjelaskan bahwa WVI fokus pada masyarakat prasejahtera dengan pendekatan holistik di bidang kesehatan, perlindungan anak, pendidikan, dan ekonomi.
Tahun 2025 menandai 26 tahun kiprah WVI di Indonesia dalam memperluas pelayanan ke wilayah-wilayah terpencil dan rentan, termasuk Jayapura, Sarmi, Wamena, Nabire, Mimika, dan Asmat.
Pendekatan yang digunakan mencakup pengembangan transformasional, advokasi, dan kesiapsiagaan bencana.
Program yang dijalankan adalah Program Anak Aktif, Kuat, Sehat, dan Bahagia (AKSI), dengan fokus pada lingkungan belajar dan bermain yang sehat dan menyenangkan, aktivitas fisik, edukasi gizi, serta pembiasaan hidup positif lainnya.
Program AKSI berlangsung dari Januari hingga Mei 2025 dan melibatkan 4.108 anak dari 11 sekolah dasar di Papua.
Tujuan program ini adalah mendorong terciptanya generasi Papua yang sehat, kuat, dan bahagia sejak usia dini.
- Penulis :
- Balian Godfrey
