
Pantau - PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) menunjukkan komitmennya dalam mendukung program pemerintah menciptakan lapangan kerja berkualitas dengan berpartisipasi dalam Job Fair 2025 yang digelar oleh Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).
General Manager External Relations IWIP, Yudhi Santoso, menyampaikan bahwa partisipasi IWIP dalam ajang ini adalah bentuk nyata dukungan terhadap penguatan sektor ketenagakerjaan nasional.
IWIP merupakan kawasan industri nikel terintegrasi pertama di Indonesia yang berlokasi di Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara.
Pada gelaran Job Fair 2025, IWIP membuka 70 lowongan kerja dari total rencana perekrutan sebanyak 5.000 tenaga kerja sepanjang tahun ini.
"Kami menargetkan penyerapan mencapai 100.000 tenaga kerja hingga awal tahun 2026, seiring dengan terus berkembangnya kawasan industri," ujar Yudhi.
Lowongan Tersedia untuk Kantor Pusat dan Kawasan Industri
Job Fair 2025 berlangsung pada 22–23 Mei 2025 di Gedung Kemnaker, Jakarta, mengusung tema "Golden Generation, Shape the Nation."
IWIP membuka peluang kerja untuk penempatan di kantor pusat Jakarta maupun di kawasan industri Halmahera Tengah.
Kesempatan ini ditujukan khususnya kepada generasi muda yang ingin terlibat dalam industri hilirisasi nikel di kawasan Weda Bay.
IWIP berharap partisipasinya dalam Job Fair ini dapat memperluas akses masyarakat terhadap dunia kerja serta memperkuat sinergi antara industri, masyarakat, dan pemerintah.
Sejak mulai beroperasi pada Agustus 2018, IWIP telah menyerap lebih dari 81.000 tenaga kerja Indonesia hingga awal tahun 2025.
Komitmen Pemerintah untuk Kesempatan Kerja Inklusif
Menteri Ketenagakerjaan Yassierli menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menghadapi tantangan ketenagakerjaan ke depan.
"Kami ingin memastikan setiap individu memiliki kesempatan yang setara, adil, dan transparan dalam mendapatkan pekerjaan serta akses terhadap kesejahteraan dan jaminan sosial," ungkap Yassierli.
Job Fair 2025 merupakan bagian dari strategi pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif dan mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
- Penulis :
- Balian Godfrey
- Editor :
- Tria Dianti