
Pantau - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto melakukan rotasi sejumlah jabatan strategis di lingkungan TNI, termasuk merotasi Marsdya TNI Andyawan Martono Putra yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Udara (Waksau).
Andyawan kini ditempatkan sebagai Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU), sebagai bagian dari persiapan menjelang penugasan barunya sebagai Panglima Komando Pertahanan Udara Nasional (Pangkohahudnas).
Rotasi ini tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/667/V/2025 yang ditetapkan pada 27 Mei 2025.
Rangkaian Mutasi di Jabatan Strategis TNI AU
Jabatan Waksau yang ditinggalkan Andyawan kini diisi oleh Marsda TNI Tedi Rizalihadi, yang sebelumnya menjabat sebagai Panglima Komando Operasi Udara Nasional (Pangkoopsudnas).
Untuk mengisi posisi Pangkoopsudnas yang ditinggalkan Tedi, Panglima TNI menunjuk Marsda TNI Minggit Tribowo, yang sebelumnya menjabat sebagai Asisten Operasi (Asops) KSAU.
Sementara itu, posisi Asops KSAU kini dipercayakan kepada Marsma TNI Suliono, yang sebelumnya menjabat sebagai Asisten Perencanaan (Asren) Koopsudnas.
Penyegaran Organisasi Demi TNI yang Prima
Kapuspen Mabes TNI Mayjen TNI Kristomei Sianturi menjelaskan bahwa rotasi ini merupakan bagian dari penyegaran organisasi dan strategi pembinaan karier.
"Mutasi bukan hanya proses administratif, tapi juga bentuk kesiapan TNI dalam menghadapi dinamika pertahanan dalam dan luar negeri," ujar Kristomei.
Ia menyebut sejumlah posisi strategis turut dirotasi, termasuk Waksau, Pangkoopsudnas, Danpaspampres, Pangdam Jaya, dan Kadispenal.
Kristomei menegaskan bahwa kebijakan mutasi ini menunjukkan komitmen Panglima TNI dalam mendorong modernisasi, profesionalisme, dan peningkatan kinerja satuan, sejalan dengan visi TNI yang Prima: Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif.
Ia berharap rotasi ini dapat memperkuat kesiapan Mabes TNI dalam melindungi kedaulatan dan pertahanan negara secara optimal.
- Penulis :
- Balian Godfrey