Pantau - Sebanyak 3.110 jamaah haji Debarkasi Padang yang berasal dari Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dan Bengkulu telah tiba kembali di Indonesia dalam enam kelompok terbang (kloter).
Kloter Keenam Tiba di BIM
Kloter keenam yang terdiri dari 422 orang tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Kabupaten Padang Pariaman, pada Sabtu malam, 21 Juni 2025.
Kloter ini terdiri atas 277 jamaah dari Kabupaten Tanah Datar, 127 dari Kabupaten Pesisir Selatan, 13 dari Kota Padang, serta empat petugas kloter dan dua petugas haji daerah (PHD).
Selain itu, terdapat dua jamaah dalam kloter ini yang merupakan mutasi dari kloter satu karena penundaan kepulangan akibat sakit.
Jamaah asal Bengkulu dalam rombongan ini hanya transit selama empat jam di BIM sebelum melanjutkan penerbangan ke Bengkulu.
13 Jamaah Wafat di Tanah Suci
Selama pelaksanaan ibadah haji di Tanah Suci, tiga orang jamaah dari kloter enam dilaporkan meninggal dunia.
Secara keseluruhan, hingga Minggu, 22 Juni 2025, tercatat 13 jamaah Debarkasi Padang wafat.
Rinciannya, sembilan jamaah berasal dari Sumbar, empat dari Bengkulu, dan satu orang wafat di dalam pesawat saat perjalanan pulang ke Indonesia.
Jamaah yang wafat sebelum fase Armuzna telah dibadal hajikan dan seluruh jenazah dimakamkan di Tanah Suci.
Keluarga jamaah yang meninggal dalam penerbangan akan menerima asuransi dari pihak maskapai.
Pengambilan koper dari kabin maupun bagasi dilakukan di daerah masing-masing guna mempermudah jamaah, karena mereka hanya perlu naik bus menuju daerah asal tanpa harus mengurus barang bawaan yang sudah ditangani petugas.
- Penulis :
- Arian Mesa
