Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Khofifah Ajak Teladani Nasionalisme Bung Karno dalam Momentum Hari Bhayangkara

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Khofifah Ajak Teladani Nasionalisme Bung Karno dalam Momentum Hari Bhayangkara
Foto: Khofifah Ajak Teladani Nasionalisme Bung Karno dalam Momentum Hari Bhayangkara(Sumber: ANTARA/HO-Biro Adpim Jatim)

Pantau - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengajak masyarakat untuk meneladani semangat nasionalisme dan persatuan yang diajarkan Presiden pertama RI, Ir. Soekarno atau Bung Karno, sebagai fondasi penting dalam menjaga keutuhan bangsa.

“Pemikiran Bung Karno tentang nasionalisme menjadi landasan penting dalam perjuangan kemerdekaan dan pembangunan bangsa. Nasionalisme yang kuat, inklusif, dan berorientasi pada kesejahteraan bersama merupakan hal yang sangat penting,” ungkap Khofifah dalam keterangan tertulis di Surabaya, Kamis, 26 Juni 2025.

Pernyataan tersebut disampaikan usai Khofifah mendampingi Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo berziarah ke makam Bung Karno di Kota Blitar pada 25 Juni 2025.

Ziarah tersebut merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-79 yang jatuh pada 1 Juli 2025.

Persatuan dan Rukun Jadi Kunci Kemajuan

Khofifah menegaskan bahwa ajaran Bung Karno tetap relevan untuk menjawab tantangan bangsa saat ini, khususnya dalam menjaga kerukunan di tengah perbedaan.

“Bung Karno meyakini bahwa persatuan adalah kunci untuk meraih kemerdekaan dan membangun bangsa yang kuat, terutama dalam menjaga kerukunan di tengah perbedaan ideologi, suku, dan agama,” ujarnya.

Ia mengutip pepatah Jawa yang kerap disampaikan Bung Karno, “Rukun agawe santosa”, yang berarti jika kita bersatu dan hidup rukun, maka kita akan menjadi kuat.

Khofifah juga menyampaikan bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak melupakan sejarah dan senantiasa mengenang jasa para pahlawan.

Kapolri: Warisan Bung Karno Adalah Pelajaran untuk Indonesia Emas

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan bahwa ziarah ini merupakan bagian dari upaya menggali dan mengamalkan nilai-nilai sejarah perjuangan Bung Karno untuk generasi penerus.

“Banyak hal yang menjadi pelajaran bagi generasi penerus untuk menjalankan dan mengamalkan cita-cita beliau, dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045,” kata Listyo Sigit.

Sebelumnya, dalam rangkaian ziarah nasional, Kapolri juga telah mengunjungi makam Presiden Soeharto, BJ Habibie, dan KH Abdurrahman Wahid.

Penulis :
Ahmad Yusuf
Editor :
Tria Dianti