Pantau - Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Ribka Haluk meminta pemerintah daerah (pemda) memberikan perhatian serius terhadap pelaksanaan dua program strategis nasional, yaitu Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) dan Program Penyediaan Tiga Juta Rumah.
Ribka menekankan pentingnya dukungan dari pemda agar target kedua program tersebut dapat tercapai sesuai rencana.
"Mohon dipercepat, kami akan mengecek terus", ungkapnya saat menyampaikan arahan dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah yang digelar secara hybrid di Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta.
Dalam rapat tersebut, juga dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan Program CKG dan Program Tiga Juta Rumah.
Dukungan Aturan Daerah untuk Akselerasi Program
Ribka mengimbau agar pemda segera menerbitkan Peraturan Kepala Daerah mengenai pembebasan Retribusi Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) khusus bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Ia menegaskan bahwa pembangunan tiga juta rumah untuk MBR merupakan bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Presiden Prabowo yang harus menjadi prioritas nasional.
"Sehingga sangat kami mengharapkan kerja samanya, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah", ia mengungkapkan.
Ribka juga berharap agar Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) terus menyosialisasikan program perumahan ini secara masif kepada masyarakat dan pemangku kepentingan.
Pemda Diminta Aktif Jalankan Program Cek Kesehatan Gratis di Sekolah
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menekankan pentingnya peran pemda dalam mendukung keberhasilan Program CKG.
Pemerintah tengah menyasar satuan pendidikan sebagai basis pelaksanaan program tersebut agar tidak membebani layanan kesehatan seperti Puskesmas.
"Jadi untuk bisa menciptakan masyarakat yang sehat, itu sejak dini kita harus ajarkan anak-anak bagaimana pola hidup sehat", tegasnya.
Dijelaskan bahwa pada Juli 2025, sebanyak 53 juta anak usia sekolah di 282.000 sekolah menjadi sasaran utama program CKG.
Menkes berharap kepala daerah segera menerbitkan surat edaran kepada perangkat daerah guna mendukung pelaksanaan program ini di lingkungan sekolah.
Pemda juga diminta memanfaatkan anggaran kesehatan yang telah disalurkan untuk mengoptimalkan program CKG.
Pelaksanaan CKG di sekolah juga menjadi momentum untuk merevitalisasi alat kesehatan, dengan memanfaatkan peralatan dari Puskesmas dan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS).
Menkes menegaskan bahwa keterlibatan satuan pendidikan sangat krusial untuk membangun pemahaman tentang pentingnya kesehatan sejak usia dini.
- Penulis :
- Shila Glorya
