Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

DIY Raih Skor Tertinggi Nasional dalam Keamanan Siber, BSSN Apresiasi Kematangan Digital Daerah

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

DIY Raih Skor Tertinggi Nasional dalam Keamanan Siber, BSSN Apresiasi Kematangan Digital Daerah
Foto: Kepala BSSN Letjen TNI (Purn) Nugroho Sulistyo Budi bertemu Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X di Kepatihan, Yogyakarta (sumber: Pemda DIY)

Pantau - Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mencatatkan prestasi membanggakan dengan meraih skor tertinggi secara nasional dalam indeks keamanan siber dan keamanan informasi menurut Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

Letjen TNI (Purn) Nugroho Sulistyo Budi selaku Kepala BSSN menyampaikan apresiasinya terhadap capaian tersebut usai bertemu dengan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X di Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, pada hari Senin.

"DIY memiliki prestasi yang sangat baik. Dari segi keamanan sibernya indeksnya termasuk skor tertinggi, keamanan informasi skornya tertinggi. Kematangan keamanan sibernya juga termasuk salah satu yang tinggi," ungkapnya.

Dukungan Pemda DIY dan Peran Forum Komunikasi Persandian

Menurut Nugroho, keberhasilan ini tidak lepas dari dukungan kelembagaan Pemerintah Daerah DIY yang telah membentuk Forum Komunikasi Persandian.

Forum tersebut dinilai sebagai salah satu yang paling aktif di Indonesia dalam mendukung penguatan keamanan digital di lingkungan pemerintahan daerah.

"Saya berharap besar, apa yang sudah dilaksanakan oleh Pemda DIY dapat menginspirasi pemda yang lain," ia mengungkapkan.

Ancaman Siber Meningkat, BSSN Minta Komitmen Nasional

Nugroho juga menyoroti tantangan yang semakin kompleks dalam bidang keamanan siber, terutama dengan semakin terintegrasinya sistem pemerintahan berbasis elektronik.

"Kalau semua sistem sudah terintegrasi, satu kena, yang lain akan kena ikutannya. Jadi kalau kita tidak hati-hati, itu akan menjadikan masalah," katanya.

Ia menegaskan bahwa sumber ancaman siber sering kali berasal dari wilayah pinggiran, seperti yang terjadi dalam insiden terhadap Pusat Data Nasional di Surabaya.

"Itu sumber ancamannya kan masuknya dari Muara Enim, dari daerah, penetrasi masuk ke situ. Jadi pekerjaan ini memang membutuhkan komitmen dan kerja keras bersama dari seluruh pemangku kepentingan," tambahnya.

BSSN menekankan bahwa penguatan keamanan siber tidak bisa hanya menjadi tanggung jawab lembaganya, tetapi memerlukan keterlibatan aktif dari kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah.

Pemda DIY Perpanjang Kerja Sama dengan BSSN

Menanggapi kunjungan tersebut, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menyatakan niatnya untuk memperpanjang nota kesepahaman (MoU) antara Pemda DIY dan BSSN yang telah berlangsung selama lima tahun terakhir.

"Saya minta tadi untuk diperpanjang, karena BSSN ini sekarang juga sudah punya lembaga pendidikan berupa politeknik. Jadi kalau tidak tersosialisasikan, tentu tidak akan banyak yang tahu," katanya.

Penulis :
Shila Glorya