Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

KSOP dan BKHIT Sumsel Sepakat Perkuat Integrasi Ekspor di Pelabuhan Boom Baru Palembang

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

KSOP dan BKHIT Sumsel Sepakat Perkuat Integrasi Ekspor di Pelabuhan Boom Baru Palembang
Foto: Kepala KSOP Kelas I Palembang Laksamana Pertama TNI Idham Faca bersama Kepala Balai Karantina Hewan Ikan dan Tu.buhan (BKHIT) Sumsel, Sri Endah Ekandari (sumber: BKHIT Sumsel)

Pantau - Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Palembang dan Balai Karantina Hewan Ikan dan Tumbuhan (BKHIT) Sumatera Selatan (Sumsel) sepakat memperkuat integrasi ekspor di Pelabuhan Boom Baru Palembang melalui sinergi sistem Single Submission Quarantine Clearance (SSm QC).

Kesepakatan ini bertujuan untuk mempercepat dan menyederhanakan proses ekspor barang dan hasil bumi asal Sumsel agar lebih kompetitif di pasar internasional.

Sinergi Sistem SSm QC untuk Kelancaran Ekspor

Kepala KSOP Kelas I Palembang, Laksamana Pertama TNI Idham Faca, menjelaskan bahwa sinkronisasi proses dokumen dan sistem SSm QC menjadi faktor kunci dalam kelancaran arus ekspor.

"Sinkronisasi data bertujuan agar distribusi dan pelaporan komoditas keluar-masuk wilayah Sumsel menjadi lebih akurat dan termonitor dengan baik," ungkapnya.

Idham juga menyampaikan bahwa langkah ini diharapkan mendukung kelancaran kegiatan ekspor langsung dari Pelabuhan Palembang.

"Melalui upaya tersebut diharapkan dapat mendukung kelancaran kegiatan ekspor secara langsung dari Pelabuhan Palembang dan produk barang serta komoditas hewan, ikan, tumbuhan dan produk turunannya dapat diterima dengan baik di negara tujuan," ia mengungkapkan.

Koordinasi Antarinstansi Jadi Kunci Penguatan Sistem Ekspor

Kepala BKHIT Sumsel, Sri Endah Ekandari, menegaskan pentingnya penguatan sistem perkarantinaan dan koordinasi strategis lintas instansi.

"Peran vital KSOP dan instansi yang tergabung dalam CIQ, dimana kapal pengangkut barang tidak dapat berlayar sebelum memperoleh dokumen dan persetujuan lengkap dari pihak KSOP, Karantina, Imigrasi, dan Bea Cukai," jelasnya.

Ia menambahkan, integrasi layanan dan keterlibatan seluruh pemangku kepentingan akan meningkatkan efisiensi serta daya saing ekspor di Sumatera Selatan.

Penulis :
Shila Glorya