
Pantau - Anggota Komisi X DPR RI Abdul Fikri Faqih menyambut positif pelaksanaan Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang akan dilaksanakan di Sekolah Rakyat dan sekolah umum sebagai langkah preventif untuk mendukung kesiapan fisik siswa dalam menempuh pendidikan.
"Kalau tidak terlalu mengganggu anggaran prioritas, cek kesehatan itu sangat penting agar anak-anak atau siswa ini secara fisik sudah siap dalam hal kesehatannya untuk sekolah," ujarnya.
Program CKG diyakini akan menyediakan data kesehatan awal yang dapat dimanfaatkan untuk menyusun kebijakan lanjutan seperti program olahraga dan pola makan seimbang bagi siswa.
Dorong Efisiensi dan Pencegahan Penyakit di Sekolah Asrama
Fikri juga menekankan bahwa data kesehatan yang diperoleh dapat menjadi dasar bagi pemerintah untuk merancang program yang lebih tepat sasaran dan efisien secara anggaran.
"Selanjutnya, bukan dengan program kesehatan, tetapi program olahraga dan makanan seimbang yang menyehatkan sehingga anggaran kesehatan malah bisa saja berkurang," tambahnya.
Ia berharap program ini berjalan lancar dan memberi dampak positif bagi seluruh siswa, termasuk di lingkungan Sekolah Rakyat yang menjadi prioritas awal pelaksanaan.
Program CKG dijadwalkan dimulai di Sekolah Rakyat pada Juli, kemudian dilanjutkan ke sekolah di bawah naungan Kemendikdasmen dan madrasah pada Agustus 2025.
Dukungan Pemerintah: Menuju Sekolah Sehat dan Aman
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti juga mendukung penuh pelaksanaan program ini.
"Nanti hasil-hasil dari pemeriksaan kesehatan itu menjadi input untuk kita membangun sekolah sehat," ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono menyoroti pentingnya CKG terutama untuk sekolah asrama.
"Karena ini sekolah asrama, masalah-masalah kesehatan sudah bisa diselesaikan," ujarnya.
Tujuan utama program ini adalah mengetahui kondisi kesehatan calon siswa sejak awal dan mencegah potensi penularan penyakit di lingkungan pendidikan.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf