
Pantau - Pemerintah Kabupaten Belitung Timur menjalin kerja sama dengan Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto dalam pelaksanaan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) guna memperkenalkan potensi daerah sekaligus memberdayakan masyarakat secara langsung.
MoU Jadi Dasar Hukum Pelaksanaan KKN
Bupati Belitung Timur Kamarudin Muten menyebut Unsoed sebagai mitra strategis karena memiliki beberapa program studi unggulan yang sesuai dengan karakteristik dan potensi wilayah Belitung Timur.
Ia menjelaskan bahwa kunjungannya ke Unsoed disambut positif dan langsung ditindaklanjuti dengan permintaan pembuatan draf nota kesepahaman (MoU) sebagai dasar hukum kerja sama.
“Dengan MoU ini, program KKN bisa segera dijalankan dan membawa manfaat langsung bagi masyarakat,” ungkap Kamarudin.
KKN sebagai Media Pembelajaran dan Pengabdian
Rektor Unsoed Prof. Dr. Ir. Akhmad Sodiq menyampaikan apresiasinya atas kepercayaan Pemkab Belitung Timur dan menilai program KKN sebagai sarana efektif untuk memberikan kontribusi nyata mahasiswa kepada masyarakat.
“Program KKN adalah media pembelajaran langsung yang mempertemukan pengetahuan akademik dengan kebutuhan riil di lapangan,” ujarnya.
Unsoed melihat Belitung Timur sebagai lokasi potensial untuk pelaksanaan KKN karena bisa menjadi wahana pengembangan kemampuan sosial mahasiswa sekaligus kontribusi pada pembangunan daerah.
Unsoed menyatakan siap menindaklanjuti hasil pertemuan dalam bentuk penandatanganan MoU dan menunggu draf dari Pemkab Belitung Timur agar bisa memahami kebutuhan spesifik di lapangan dan segera merealisasikan kerja sama tersebut.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf