Empat Korban Kebakaran di Bukit Duri Teridentifikasi Melalui Pemeriksaan Gigi dan Properti Pribadi

Pantau - Empat korban tewas dalam kebakaran tiga rumah di Jalan Kutilang 28, RW02, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, berhasil diidentifikasi melalui pencocokan gigi dan anting karena kondisi tubuh yang hangus terbakar total.

Kebakaran terjadi pada Sabtu pagi, 19 Juli 2025.

Kepala RS Polri, Brigjen Polisi Prima Heru Yulihartono, menyatakan bahwa tubuh para korban hangus terbakar 100 persen, sehingga identifikasi menggunakan sidik jari tidak memungkinkan.

"Identifikasi hanya bisa dilakukan melalui pemeriksaan gigi dan properti pribadi yang masih tersisa, seperti anting," ungkapnya.

Empat kantong jenazah diterima oleh bidang Identifikasi Korban Bencana (DVI) Biro Kedokteran Kepolisian (Rodokpol) Pusdokkes RS Polri pada Minggu, 20 Juli 2025.

RS Polri Gelar Sidang Rekonsiliasi, Empat Korban Teridentifikasi

Pada hari yang sama, RS Polri langsung menggelar sidang rekonsiliasi jenazah, yaitu proses mencocokkan data antemortem dan postmortem untuk memastikan identitas korban secara akurat.

Hasil sidang menetapkan identifikasi empat korban kebakaran sebagai berikut:

Kantong jenazah Nomor 0044/VII/2025/ML cocok dengan data antemortem Nomor 004, teridentifikasi sebagai Putri Lafina (perempuan, 11 tahun) berdasarkan pemeriksaan gigi.

Kantong jenazah Nomor 0045/7/2025/ML cocok dengan data antemortem Nomor 001, teridentifikasi sebagai Jannisah Aisah Radit (perempuan, 3 tahun) berdasarkan pemeriksaan gigi dan properti.

Kantong jenazah Nomor 0046/7/2025/ML cocok dengan data antemortem Nomor 003, teridentifikasi sebagai Nurul Askiah (perempuan, 7 tahun) berdasarkan pemeriksaan gigi.

Kantong jenazah Nomor 0047/7/2025/ML cocok dengan data antemortem Nomor 002, teridentifikasi sebagai Azizah (perempuan, 3 tahun) berdasarkan pemeriksaan gigi.

Total korban jiwa dalam kebakaran ini sebanyak empat orang.

Keempat korban merupakan bagian dari 10 kepala keluarga atau 27 jiwa yang terdampak dalam peristiwa tersebut.

Kebakaran Diduga Karena Korsleting, Kerugian Capai Rp674 Juta

Gulkarmat Jakarta Selatan menerima laporan kebakaran pada Sabtu, 19 Juli 2025, pukul 06.21 WIB.

Sebanyak 20 unit kendaraan pemadam dengan 76 personel dari Sudin Gulkarmat Jakarta Selatan dikerahkan untuk mengendalikan api.

• Area yang terbakar seluas 200 meter persegi.
• Dugaan sementara penyebab kebakaran adalah korsleting listrik.
• Kerugian materi diperkirakan mencapai sekitar Rp674 juta.