
Pantau - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi, mengajak seluruh elemen masyarakat di Provinsi Riau untuk memperkuat komitmen bersama dalam mendukung agenda besar Indonesia Emas 2045, khususnya dalam mewujudkan lingkungan yang aman dan layak bagi anak.
Pernyataan ini disampaikan oleh Menteri Arifah Fauzi saat menghadiri puncak peringatan Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2025 yang digelar di Kabupaten Indragiri Hulu, Riau, pada Rabu.
"Semoga kita semua dapat bergandeng tangan, menyatukan visi, dan bersama-sama mewujudkan Riau sebagai provinsi yang benar-benar aman dan layak bagi anak. Anak-anak hari ini adalah pemimpin masa depan yang akan mengisi Indonesia Emas 2045," ungkapnya dalam keterangan di Jakarta.
Tiga Program Prioritas Kementerian PPPA
Kementerian PPPA turut mencanangkan tiga program prioritas nasional dalam upaya memperkuat perlindungan terhadap perempuan dan anak.
Program pertama adalah pengembangan Ruang Bersama Indonesia (RBI) yang mendukung keberadaan Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) serta Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak (KRPPA).
Program kedua berupa perluasan layanan Call Center SAPA 129 sebagai kanal aduan yang responsif terhadap kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Sementara itu, program ketiga mencakup pengembangan Satu Data Perempuan dan Anak berbasis desa, guna mendukung kebijakan berbasis bukti dan pemantauan perlindungan anak secara lebih akurat.
Kolaborasi Lintas Sektor Jadi Kunci
Menteri Arifah Fauzi menekankan bahwa keberhasilan ketiga program tersebut sangat bergantung pada kolaborasi lintas sektor dari seluruh elemen masyarakat.
"Pemerintah pusat tidak dapat bekerja sendiri, semangat kolaborasi aktif dari pemerintah daerah, DPRD, organisasi masyarakat, akademisi, media, tokoh agama dan adat, serta dunia usaha. Hanya dengan sinergi dari pusat hingga akar rumput, kita bisa mewujudkan ekosistem yang mendukung pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak secara menyeluruh," ia mengungkapkan.
Dalam momentum Hari Anak Nasional 2025, Provinsi Riau menerima penghargaan Parahita Ekapraya (PPE) kategori Nindya atas komitmennya dalam pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
Selain itu, tiga kota di Provinsi Riau yakni Kota Siak, Pekanbaru, dan Dumai juga meraih penghargaan sebagai Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) tahun 2025.
- Penulis :
- Arian Mesa







