Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

PJU Ikonik Akan Terpasang di 25 Desa Wisata dan Jalur Sentul-Bojongkoneng Mulai Agustus 2025

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

PJU Ikonik Akan Terpasang di 25 Desa Wisata dan Jalur Sentul-Bojongkoneng Mulai Agustus 2025
Foto: Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor Bayu Ramawanto, di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat (sumber: ANTARA/M Fikri Setiawan)

Pantau - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor akan memasang sekitar 300 titik Penerangan Jalan Umum (PJU) ikonik pada tahun 2025 di 25 desa wisata serta jalur strategis Sentul-Bojongkoneng.

Langkah ini dilakukan untuk memperkuat identitas wilayah sekaligus menunjang infrastruktur pariwisata lokal yang terus berkembang.

Pemasangan PJU ikonik ini merupakan bagian dari kebijakan Pemkab Bogor untuk mendukung estetika wilayah dan menandai kawasan wisata secara simbolik.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor, Bayu Ramawanto, mengungkapkan bahwa kebijakan ini menjadi prioritas seiring diberlakukannya moratorium pembangunan PJU reguler.

"Tahun ini tidak ada penambahan titik PJU reguler karena kami fokus pada pemeliharaan PJU eksisting," ungkapnya.

Ia juga menyampaikan bahwa sekitar 40 persen PJU yang telah terpasang sebelumnya dalam kondisi tidak layak atau tidak menyala.

Fokus Estetika dan Identitas Lokal

Pemasangan PJU ikonik akan difokuskan di jalur Sentul-Bojongkoneng yang merupakan akses menuju kediaman Presiden Prabowo Subianto, serta di desa wisata yang telah ditetapkan melalui Surat Keputusan Bupati.

Setiap desa akan menerima lima hingga sepuluh titik PJU ikonik.

Bayu menegaskan bahwa lampu tersebut tidak dimaksudkan untuk penerangan total.

"PJU ikonik ini bersifat penciri dan tidak difungsikan sebagai penerangan total. Fokusnya adalah mendukung atmosfer wisata dan identitas lokal desa," ia mengungkapkan.

Pemasangan dilakukan secara selektif dengan pendekatan simbolik dan estetis, menyesuaikan karakteristik masing-masing lokasi.

Pengerjaan Dimulai Agustus, Anggaran dari APBD Murni

Dishub Kabupaten Bogor masih menunggu finalisasi titik-titik pemasangan di ruas Sentul-Bojongkoneng karena saat ini jalur tersebut sedang mengalami pelebaran oleh Kementerian PUPR.

Evaluasi teknis dilakukan agar pemasangan lampu tidak terganggu proyek nasional.

Bayu memastikan bahwa pengerjaan PJU ikonik akan dimulai pada Agustus 2025.

Seluruh anggaran proyek bersumber dari APBD murni Kabupaten Bogor tahun 2025, dengan alokasi khusus untuk pembangunan PJU ikonik serta pemeliharaan PJU yang sudah ada.

"Totalnya sekitar 300 titik untuk PJU ikonik. Kita tidak menambah titik lain di luar itu," jelasnya.

Desain PJU ikonik sudah disiapkan oleh pemerintah daerah namun belum dipublikasikan.

Publikasi desain masih menunggu arahan langsung dari Bupati Bogor, Rudy Susmanto.

Penulis :
Shila Glorya