billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

46 Pelajar Amungme dan Kamoro Lolos PTN Lewat Beasiswa YPMAK, Cerminkan Kebangkitan Pendidikan Papua

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

46 Pelajar Amungme dan Kamoro Lolos PTN Lewat Beasiswa YPMAK, Cerminkan Kebangkitan Pendidikan Papua
Foto: (Sumber: Ketua Pengurus YPMAK Dr Leonardus Tumuka. ANTARA/Evarianus Supar..)

Pantau - Sebanyak 46 pelajar lulusan SLTA tahun 2025 dari Suku Amungme dan Kamoro, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, berhasil diterima di berbagai perguruan tinggi negeri (PTN) di Indonesia melalui program beasiswa berprestasi Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK).

Para pelajar tersebut merupakan bagian dari total 86 pelajar asli Papua yang diterima di berbagai PTN tahun ini, dengan 46 di antaranya berasal dari dua suku utama di Mimika, sementara sisanya berasal dari suku-suku Papua lainnya.

Daya Saing Pelajar Papua Semakin Tumbuh

Ketua Pengurus YPMAK, Dr Leonardus Tumuka, menyampaikan apresiasinya atas pencapaian para pelajar tersebut yang mengikuti proses seleksi masuk PTN secara mandiri.

Leonardus menjelaskan bahwa mereka diterima di sejumlah kampus ternama seperti Universitas Cenderawasih Jayapura, Universitas Papua Manokwari, Universitas Airlangga, Universitas Teknologi Sepuluh November Surabaya, Universitas Negeri Malang, Universitas Sam Ratulangi Manado, dan PTN lainnya.

"Ini menjadi terobosan baru dan positif, YPMAK bangga dengan adik-adik ini, karena mereka sekarang mulai berpikir prestasi dan kompetisi. Ini menjadi tren positif dan berharap ini terus dipertahankan hingga lulus dan nanti bisa kembali berkarya di Tanah Papua," ungkapnya.

Program Baru, Antusiasme Tinggi

Program beasiswa berprestasi dari YPMAK diluncurkan tahun 2025 dengan tujuan mendorong semangat dan daya saing pelajar asli Papua, terutama dari Suku Amungme dan Kamoro.

Program ini terbuka bagi pelajar Papua yang lolos masuk PTN dan menunjukkan komitmen dalam bidang pendidikan.

Leonardus menyebut bahwa awalnya pihaknya sempat khawatir kuota penerima beasiswa tidak akan terpenuhi, namun kenyataannya justru melebihi target.

Hingga akhir Juli 2025, jumlah penerima bantuan pendidikan dari YPMAK tercatat telah melampaui 3.000 orang, mencakup jenjang pendidikan dari SD hingga perguruan tinggi, bahkan sampai tingkat S3.

Penulis :
Aditya Yohan