billboard mobile
HOME  ⁄  Nasional

Distribusi BBM di Jember Diusulkan Gunakan Kereta Api, Rivqy Abdul Halim Dorong Skema Alternatif Hadapi Krisis

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Distribusi BBM di Jember Diusulkan Gunakan Kereta Api, Rivqy Abdul Halim Dorong Skema Alternatif Hadapi Krisis
Foto: Bupati Jember Muhammad Fawait bersama Anggota DPR Rivqy Abdul Halim melakukan pertemuan dengan Pertamina dan PT KAI Daop 9 di Jember, Jatim (sumber: Diskominfo Jember)

Pantau - Anggota Komisi VI DPR, Rivqy Abdul Halim, mengusulkan skema distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) menggunakan moda transportasi kereta api di Kabupaten Jember, Jawa Timur, sebagai alternatif dari pengangkutan menggunakan truk tangki.

Usulan ini disampaikan menyusul terganggunya distribusi BBM akibat penutupan jalan nasional Gumitir yang menjadi akses utama ke wilayah tersebut.

"Alhamdulillah, hari ini terlaksana pertemuan antara Pertamina, KAI, dan Bupati Jember. Saya menginisiasi agar suplai BBM ke Jember tidak hanya melalui truk tangki, tetapi juga melalui kereta api," ungkap Rivqy Abdul Halim.

Solusi Strategis untuk Krisis Distribusi

Rivqy menyampaikan bahwa penggunaan kereta api diharapkan menjadi solusi strategis dalam menghadapi kerentanan distribusi BBM, terutama saat infrastruktur jalan terganggu.

Ia juga mengungkapkan potensi penggunaan lahan di wilayah Rambipuji sebagai depo BBM untuk mendukung skema tersebut.

"Ada lahan di Rambipuji yang memungkinkan digunakan sebagai depo BBM, namun harus melalui kajian teknis mendalam, termasuk soal buffer zone dan aspek keselamatan masyarakat. Kita belajar dari insiden di Plumpang (Jakarta), jangan sampai kejadian serupa terulang," tegasnya.

Berdasarkan data, kebutuhan harian BBM di Jember berkisar antara 900 ribu hingga 1 juta liter per hari, setara dengan sekitar 100 unit truk tangki.

Hal ini menyebabkan distribusi BBM sangat rentan terganggu apabila terjadi gangguan pada akses jalan utama.

Karena itu, transportasi menggunakan kereta api dinilai lebih aman, stabil, dan memiliki kapasitas angkut yang besar.

Respons Pemerintah Daerah dan Rencana Jangka Panjang

Bupati Jember, Muhammad Fawait, menyampaikan bahwa saat ini kondisi stok BBM di wilayahnya telah kembali stabil dan pendistribusian berjalan normal.

"Stoknya sudah aman. Itu bagian dari kepedulian wakil rakyat Gus Rivqy yang juga memikirkan dapilnya yaitu Kabupaten Jember. Saya sebagai Bupati berterima kasih. Itulah yang saya butuhkan, kolaborasi antara pemerintah daerah dengan pemerintah pusat," ujarnya.

Sebelumnya, Jember sempat mengalami krisis BBM selama beberapa hari yang mendorong kolaborasi lintas sektor untuk merumuskan solusi jangka pendek dan panjang.

Muhammad Fawait menekankan pentingnya sinergi lintas instansi dalam menghadapi potensi krisis serupa di masa depan.

"Saya menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menyusun strategi menghadapi potensi krisis di masa mendatang. Strateginya jelas dalam jangka pendeknya, stok BBM harus diperbanyak seperti yang dilakukan hari ini," ia menegaskan.

Untuk jangka panjang, Pemkab Jember mendorong kajian ulang terkait keberadaan depo BBM di wilayahnya mengingat jumlah penduduk yang besar dan kebutuhan energi yang tinggi.

Penulis :
Arian Mesa