
Pantau - Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa meminta siswa Sekolah Rakyat dikenalkan dengan kegiatan karya wisata guna memperkenalkan industri pariwisata sejak dini.
Kunjungan ke Sekolah Rakyat XXI Surabaya
Kunjungan dilakukan di Sekolah Rakyat Menengah Atas XXI Surabaya, Jawa Timur, pada Sabtu, 9 Agustus 2025.
Ni Luh Puspa mengatakan, "Berada di asrama ini tentunya bukan hal yang mudah dan mungkin ada dari mereka yang selama ini belum pernah berwisata."
Ia menilai kegiatan wisata penting untuk memberikan hiburan dan penyegaran bagi siswa setelah menjalani pendidikan di sekolah dan kehidupan berasrama.
Jawa Timur dikenal sebagai salah satu provinsi dengan beragam destinasi wisata, mulai dari wisata alam, sejarah, hingga kuliner.
Peran dan Tujuan Sekolah Rakyat
Sekolah Rakyat adalah sekolah berasrama gratis yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto bagi anak-anak dari keluarga miskin ekstrem.
Sekolah ini memberikan pendidikan akademik dan pembentukan karakter unggul melalui empat pilar: kepemimpinan, keterampilan, nasionalisme, dan keagamaan.
"Lebih dari tiga juta anak Indonesia tidak bersekolah. Sekolah Rakyat hadir untuk memastikan mereka mendapatkan kesempatan yang sama untuk belajar, tumbuh, dan bermimpi. Ini bukan hanya soal pendidikan, tapi soal masa depan bangsa," ungkap Ni Luh Puspa.
Program Sekolah Rakyat diluncurkan serentak pada 14 Juli 2025 di 63 titik, dengan target menjadi 100 titik pada Agustus 2025 dan 159 titik pada akhir 2025.
Total siswa diproyeksikan mencapai 15.000 orang, melibatkan 2.000 guru dan 4.000 tenaga pendukung, sekaligus menggerakkan ekonomi lokal di sekitar sekolah.
Model sekolah memanfaatkan revitalisasi aset negara dan pembangunan baru di lahan 5–10 hektare, dilengkapi asrama, jaminan gizi, layanan kesehatan, dukungan keluarga, dan pembinaan komunitas.
Sistem digital terintegrasi digunakan untuk absensi, konsumsi, keuangan, dan kegiatan ibadah siswa.
Guru Sekolah Rakyat XXI Surabaya, Dinda Anggi Winarta, menyampaikan, “Tentunya kami sangat mengharapkan bantuan kepariwisataan karena siswa-siswi kami juga akan sangat senang untuk mendapatkan dukungan tersebut.”
- Penulis :
- Shila Glorya