
Pantau - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta (Daop 1) bersama PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) meninggikan pagar pedestrian Stasiun Cikini untuk mencegah penumpang KRL melompati pagar.
Peninggian Pagar dan Tujuannya
Tinggi pagar yang sebelumnya 1 meter kini menjadi 1,7 meter.
Pekerjaan dilakukan pada Sabtu (9/8/2025) dengan realisasi sementara sepanjang 35 gawang atau sekitar 70 meter.
Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, berharap langkah ini dapat mengurangi pelanggaran akses keluar-masuk yang tidak resmi serta meningkatkan keselamatan dan ketertiban di stasiun.
Pemasangan pagar pedestrian sejak awal bertujuan menjaga ketertiban, mencegah pengendara dan pedagang kaki lima mangkal, serta menghindari gangguan arus lalu lintas dan risiko keselamatan.
Mobilitas Tinggi dan Pentingnya Akses Resmi
Volume pengguna KRL di Stasiun Cikini mencapai 25.000–30.000 orang per hari pada hari kerja, dan 11.000–15.000 orang per hari pada akhir pekan.
Tingginya mobilitas membuat penataan akses penumpang sangat penting untuk mencegah insiden dan menjaga kelancaran layanan.
Sebelumnya, terjadi perilaku tidak tertib penumpang KRL yang melompati pagar, padahal telah tersedia akses resmi melalui pintu utara dan selatan stasiun yang terhubung ke Halte Transjakarta.
Ixfan menegaskan aksi melompati pagar melanggar aturan, membahayakan keselamatan penumpang, dan mengganggu operasional stasiun.
Informasi ini disampaikan pada Senin (11/8/2025) pukul 09.42 WIB, dilaporkan oleh Lia Wanadriani Santosa dan diedit oleh Syaiful Hakim.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf